Untuk besok kami tidak mau lengah lagi, karena di tahun 2019 kami kalah melawan Ahsan/Hendra yang jadi senior kami di semifinal. Kami coba tetap fokus, mempersiapkan diri, menjaga kondisi
Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bertekad untuk memperbaiki hasil medali dari ajang Kejuaraan Dunia 2019 dengan perolehan yang lebih baik dari edisi tahun ini di Tokyo, Jepang.
Pada ajang yang sama di 2019, ganda putra peringkat lima keluar sebagai semifinalis dan harus puas dengan memboyong medali perunggu.
"Kami sudah memastikan medali, tapi tidak mau cukup sampai di sini. Kami mau upgrade medali, kalau bisa sampai yang paling tinggi. Semoga di setiap pertandingan bisa mengeluarkan permainan yang terbaik dan meraih kemenangan lagi," ujar Fajar dalam keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Fajar/Rian amankan tempat di semifinal Kejuaraan Dunia 2022
Babak semifinal Kejuaraan Dunia 2022 yang akan dilakoni Fajar/Rian merupakan pengulangan dari edisi 2019, yang saat itu dipatahkan oleh rekan senegara Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang akhirnya menjadi juara.
"Untuk besok kami tidak mau lengah lagi, karena di tahun 2019 kami kalah melawan Ahsan/Hendra yang jadi senior kami di semifinal. Kami coba tetap fokus, mempersiapkan diri, menjaga kondisi," ungkap Rian.
Untuk menghadapi pasangan peringkat ketiga dunia hari Sabtu, Fajar/Rian akan lebih fokus karena persaingan dipastikan menjadi lebih ketat.
"Setiap pertandingan tetap fokus siapapun lawannya. Selama kami fokus, Insyaallah bisa," kata Fajar.
Fajar/Rian lolos ke empat besar Kejuaraan Dunia untuk kedua kalinya usai mengalahkan wakil Inggris, Ben Lane/Sean Vendy dengan relatif cepat 21-11, 21-16 dalam 29 menit.
"Alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan dengan lancar dan diberikan kemenangan. Hari ini kami diuntungkan dengan kondisi lapangan yang menang dan kalah anginnya cukup terasa. Berbeda dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya," kata Fajar.
Pada gim pertama, Fajar/Rian berada dalam posisi menang angin sehingga membuat mereka lebih nyaman untuk melakukan serangan. Lalu pada gim kedua, Fajar/Rian sudah lebih santai karena telah melalui menang angin di gim pembuka. Mereka pun kembali menikmati gim penutup dengan lancar.
Baca juga: Kemenangan The Daddies pastikan laga All Indonesia Semifinal
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022