Jakarta (ANTARA) - Berikut ini statistik Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps yang akan menjadi balapan seri ke-14 dalam kalender Formula 1 2022.

Panjang lintasan Spa: 7,004 km
Jarak balapan: 308,052 km atau 44 putaran
Rekor lap: 1:46,286 dicetak Valtteri Bottas (2018)
Jumlah tikungan: Sembilan ke kiri dan 10 ke kanan

Spa yang pertama kali menggelar Grand Prix pada 1925 dan menjadi satu dari tujuh sirkuit yang menggelar balap Formula 1 dalam tahun kelahirannya pada 1950.

Spa adalah salah satu sirkuit favorit dan tercepat dalam kalender, memadukan lintasan lurus yang panjang dan tikungan yang menantang. Pebalap dapat melaju dengan kecepatan rata-rata 230 km per jam dan menginjak gas pedal dalam-dalam sepanjang 70 persen bagian lomba dan mencapai kecepatan 315 km per jam di Blanchimont.

Baca juga: Sejarah saja tak cukup selamatkan balapan ikonis di F1

Lima pebalap di grid musim ini pernah menang di Spa, yaitu Lewis Hamilton (2010, 2015, 2017, 2020), Sebastian Vettel (2011, 2013, 2018), Daniel Ricciardo (2014), Charles Leclerc (2019), Verstappen (2021).

Michael Schumacher memegang rekor enam kemenangan di Spa, termasuk saat menang setelah start dari P16 di balapan basah 1995.

Enam balapan terakhir di Belgia diwarnai safety car.

Cuaca Belgia terkadang menurunkan hujan pada satu bagian sirkuit, sedangkan sisi lain lintasan kering, yang berarti grip akan berbeda dari satu tikungan ke tikungan lainnya.

Selain di Spa, GP Belgia pernah digelar di tiga lokasi lainnya yaitu Bois de la Cambre pada 1946 (sebelum F1), dan Nivelles dan Zolder pada tahun 1970-an.

Hanya satu lap diselesaikan dalam balapan edisi 2021 karena cuaca buruk yang membuat GP Belgia tahun lalu sebagai balapan terpendek dalam sejarah Formula 1.

Baca juga: Peluang hattrick Verstappen di balapan "kandang" GP Belgia

Hanya ada satu pebalap yang mengklaim gelar juara dunianya di Spa, yaitu Michael Schumacher pada 2004.

Dari 21 balapan terakhir di Spa, 12 di antaranya dimenangi pebalap yang berjarak kurang dari lima detik dari rival terdekatnya.

Selama 20 tahun berturut-turut GP Belgia pernah berjalan dengan kondisi hujan.

Red Bull sembilan kali menjuarai dari 13 balapan musim ini, sisanya direbut Ferrari. Verstappen menang delapan kali, Charles Leclerc dan Carlos Sainz masing-masing tiga dan satu, dan Sergio Perez satu kali.

Leclerc memegang tujuh pole musim ini, Verstappen tiga, Perez, Sainz dan George Russell masing-masing satu pole.

Menuju Belgia, Verstappen memimpin klasemen pebalap dengan keunggulan 80 poin dari Leclerc, sedangkan Red Bull di puncak klasemen konstruktor dengan selisih 97 poin di atas Ferrari, demikian laman resmi F1.

Baca juga: Wolff yakin Mercedes "semakin dekat" raih kemenangan

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022