Jakarta (ANTARA News) - Tepat pukul 09.30 WIB, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka secara resmi dimulainya perdagangan saham di lantai bursa Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin. Saat meresmikan perdagangan, Presiden didampingi Menkeu dan Pelaksana Tugas Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Mendag Mari Pangestu, Mensesneg Hatta Rajasa dan Dirut BEI, Erry Firmansyah. Dalam sambutannya Presiden mengharapkan semua pelaku perdagangan saham bersikap optimis, meski tantangan yang muncul akibat krisis keuangan global tetap akan menghadang. "Tahun ini kita akan tetap menghadapi tantangan, namun semua harus tetap optimis Itu semua bisa diatasi. Penurunan harga saham juga dihadapi negara-negara lain, jadi tidak perlu kecil hati, sambutlah dengan penuh optimisme," katanya. IHSG perdagangan tahun 2008 ditutup pada posisi 1.355,41 pada 30 Desember lalu. Sementara itu, Menkeu mengharapkan kehadiran Presiden Yudhoyono dalam pembukaan perdagangan diharapkan meningkatkan kepercayaan dan keyakinan pelaku pasar dalam perdagangan bursa tahun ini. "Keberadaan Presiden saat ini tentunya memberi arti penting bagi perdagangan bursa hari ini dan sepanjang tahun," kata Menkeu. (*)  

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2009