Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora kemarin yang masih menarik untuk dibaca, mulai dari kajian vaksin anak dan lansia upaya perkuat antibodi warga hingga ayah mendiang Brigadir J terima ijazah dari UT.
1. Menkes: Kajian vaksin anak dan lansia upaya perkuat antibodi warga
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa dilakukannya kajian lebih lanjut terkait pemberian vaksin COVID-19 pada anak dan lansia merupakan bentuk upaya pemerintah dalam memperkuat antibodi warga Indonesia.
Berita selengkapnya bisa dibaca di sini
2. Menkes minta RI bersiap hadapi mutasi virus baru pada awal 2023
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meminta seluruh warga Indonesia untuk bersiap-siap dan mewaspadai terjadinya mutasi virus yang diprediksi bakal terjadi pada sekitar tiga bulan awal tahun 2023.
Berita selengkapnya bisa dibaca di sini
3. KPK sebut Jawa Barat terdepan terapkan pendidikan anti-korupsi
Direktur Jenjang Pendidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Aida Ratna Zulaiha mengatakan, Jawa Barat menjadi provinsi terdepan dalam mengimplementasikan pendidikan Anti-korupsi di SMA, SMK dan SLB Negeri.
Berita selengkapnya bisa dibaca di sini
4. Konsumsi minuman kemasan berpemanis naik 15 kali lipat 2 dekade
Organisasi masyarakat sipil Center for Indonesia's Strategic Development Initiative (CISDI) menyebut bahwa peningkatan konsumsi minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) meningkat hingga 15 kali lipat selama dua dekade.
Berita selengkapnya bisa dibaca di sini
5. Ayah Mendiang Brigadir J terima ijazah dari UT
Ayah mendiang Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat, Samuel Hutabarat, menerima ijazah mewakili mendiang anaknya pada wisuda Universitas Terbuka (UT) periode II tahun 2022.
Berita selengkapnya bisa dibaca di sini
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022