Jakarta (ANTARA) - Tim bola voli putri Indonesia kembali menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) dalam rangka persiapan menuju ASEAN Grand Prix 2022 yang bakal bergulir di Nakhon Ratchasima, Thailand, 9-11 September.
Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) telah memanggil 14 pemain melalui surat nomor 309/PP.PBVSI/VIII/2022 yang ditanda tangani Sekretaris Jenderal PP PBVSI Yudi Sushariyanto pada 15 Agustus.
Dalam surat yang telah terkonfirmasi tersebut, terlampir nama-nama atlet yang bakal turun dalam ASEAN Grand Prix 2022. Mereka berasal dari empat provinsi yakni Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Papua yang mayoritas membela Indonesia di dalam gelaran SEA Games Vietnam 2022.
Misalnya atlet asal DKI Jakarta Nandita Ayu Salsabila dan Dita Azizah. Kemudian Jawa Barat memiliki delapan nama yakni Ratri Wulandari, Shella Bernadetha Onnan, Tisya Amallya Putri, Wilda Siti Nurfadillah Sugandi, Amalia F. Nabila, Yolla Yuliana, Putri Andya Agustina, dan Annisa Siti Rahmawati.
Baca juga: Tim voli duduk putri langsung bersiap hadapi ASEAN Para Games Kamboja
Jawa Timur menempatkan tiga nama yaitu Yulis Indahyani, Mediol Stiovanny Yoku, dan Megawati Hangesti Pertiwi. Adapun Hanny Budiarti menjadi perwakilan dari Papua.
Skuad Merah Putih akan mendapat arahan dari pelatih asal DKI Jakarta M. Alim Suseno yang dibantu Hali Juhali dan Dede M. Syifauddin asal Jawa Barat.
Surat tersebut juga menyebutkan tim bola voli putri menjalani pelatnas di Bandung, tepatnya di kandang tim Bandung BJB Tandamata sejak 21 Agustus.
Dalam ASEAN Grand Prix 2022, Indonesia akan akan bersaing dengan tiga tim lainnya yakni Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Pada edisi sebelumnya yakni pada 2019, Indonesia menempati posisi kedua baik dari dua leg yang berlangsung. Sementara Thailand sukses menjadi juara.
Baca juga: Pelatih bola voli putri bakal rotasi pemain saat hadapi Malaysia
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022