Sidoarjo (ANTARA) - Warga Sidoarjo, Jawa Timur, Muslikah, mengaku terharu bertemu langsung pertama kali dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Pasar Larangan, Sidoarjo, Senin.
"Saya langsung lemas. Gembira, terharu bisa bertemu langsung. Karena selama ini hanya bisa melihat dari televisi," ujar perempuan asal Wedoro Klurak saat berada di Pasar Larangan Sidoarjo, Senin.
Ia mengatakan tidak banyak kata-kata yang dilontarkan ketika bertemu dengan Presiden Republik Indonesia tersebut karena harus berebut tempat dengan warga lain yang ingin bersalaman dengan Presiden.
Baca juga: Ratusan siswa bawa bendera sambut kedatangan Jokowi
Ia mengaku senang bisa ketemu langsung dan bersalaman serta mendapatkan bingkisan langsung dari orang nomor satu di Republik ini.
"Saya datang sejak pukul 08.00 WIB. Alhamdulillah bisa mendapatkan bingkisan langsung dari Pak Jokowi," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo Misbah mengatakan kedatangan Presiden ke Sidoarjo salah satu agendanya memberikan bantuan langsung tunai Presiden kepada sekitar 100 orang.
"Termasuk juga di dalamnya terdapat lansia dan penyandang disabilitas yang mendapatkan bantuan usaha dan juga bantuan alat seperti sepatu roda," ujarnya.
Kedatangan Jokowi ke Sidoarjo mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak di daerah itu, antara lain ratusan siswa yang menyambut Presiden di sepanjang jalan.
Siswa mulai dari SD hingga SMA terlihat berjejer sambil membawa bendera Merah Putih di sejumlah jalan protokol yang dilalui oleh rombongan Presiden.
Baca juga: Presiden Jokowi bagikan bansos di Pasar Larangan Sidoarjo
Baca juga: Presiden Jokowi bagikan ratusan unit alsintan di Gresik
Baca juga: Presiden Jokowi akan luncurkan lumbung pangan di Gresik
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022