Jakarta (ANTARA) -
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Hasto Kristiyanto, Hamka Haq, Nusyirwan Soedjono, Eriko Sotarduga, Djarot Saiful Hidayat, Sri Rahayu, dan Sadarestuwati.
"Ibu Megawati berpesan bahwa sebagai bangsa besar adalah yang hormati perjuangan para pahlawan bangsa. Di hari yang keramat ini, hari kemerdekaan yang diperjuangkan dan pengorbanan para pahlawan bangsa. Kami datang untuk mengkhidmati perjuangan para pahlawan. Mereka gugur demi suatu keyakinan bahwa Indonesia bisa merdeka. Di dalam hal itulah kami bisa akan meneruskan perjuangan untuk mencapai masyarakat adil dan makmur," kata Hasto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Turut hadir pula sejumlah anggota DPR RI dan DPD RI dari Fraksi PDI Perjuangan serta pengurus DPC PDI Perjuangan se-DKI Jakarta. Mereka tiba di Gerbang Utama Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, dengan mengenakan batik lengan pendik dan berpeci hitam, berdiri rapi, dan memberi salam hormat ke arah makam.
Baca juga: PDIP kobarkan semangat "hattrick" menangkan Pemilu dalam HUT Ke-77 RI
"Ibu Megawati mengajarkan kita, termasuk para cucu beliau agar jangan lupa dengan para pahlawan tak dikenal," tambahnya.
Hasto menyebut perjuangan para pahlawan Indonesia hadir menjadi bangsa yang merdeka dan meletakkan nasib di atas tangan sendiri. Dia mengatakan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam arahannya mengingatkan agar masyarakat jangan sesekali melupakan sejarah.
"Sebagai bagian penghormatan, kita bersama-sama berdoa dengan hikmat. Berdoa agar para pahlawan bangsa yang berjuang untuk Tanah Air mendapat tempat yang terbaik di surga dan keluarga ditinggalkan bergelora semangat perjuangan para pahlawan bangsa," katanya.
Politikus asal Yogyakarta itu mengatakan Bung Karno pernah berkata bahwa perjuangan untuk bangsa dan negara tidak pernah sia-sia.
"Dengan ziarah ini sekaligus menjadi kultur untuk cinta Tanah Air dan berdedikasi terhadap Tanah Air, sehingga perjuangan para pahlawan tidak sia-sia," tambahnya.
Usai memanjatkan doa, para pimpinan DPP PDI Perjuangan bergeser ke makam sejumlah tokoh senior partai, yakni Taufiq Kiemas, Tjahjo Kumolo, Theo Syafei, dan Sabam Sirait.
Baca juga: Konjen bangga pekerja migran Indonesia di HK jadi paskibra
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022