Jakarta (ANTARA) - Duplikat Bendera Merah Putih dan naskah proklamasi dikembalikan ke Monas diiringi arak-arakan menggunakan kereta kencana pada Rabu petang.

Pukul 17.34 WIB, Presiden Jokowi telah memasukkan Bendera Merah Putih ke kotak kayu yang kemudian dibawa Komandan
Wing (Danwing) 4 Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb. Agni Prayogo selaku komandan upacara penurunan bendera.

Setelah itu, pada pukul 17.52 WIB Sang Merah Putih dan naskah proklamasi langsung disimpan kembali ke Monumen Nasional (Monas).

Pukul 17.56 arak-arakan keluar dari Istana Merdeka melewati Jalan Medan Merdeka Barat dan warga berkumpul mengabadikan momen tersebut.

Kepolisian bersiaga menjaga agar warga tidak keluar dari sisi jalan sehingga tidak menghalangi arak-arakan menuju Monas.

Baca juga: Pedagang bendera kecil laris manis di sekitar kawasan Monas
Baca juga: Polisi kembali buka jalur bus TransJakarta arah Monas

Pukul 18.32 WIB, Jalan Medan Merdeka Barat kembali dibuka dan bus TransJakarta menuju ke Monas juga beroperasi lagi.

Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun Ke-77 Kemerdekaan RI di halaman Istana Merdeka, Jakarta, berlangsung lancar pada Rabu sore.

Anggota tim pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) yang dinamai Pancasila Sakti, Ayumi Putri Sasaki asal Jawa Timur, bertugas sebagai pembawa bendera setelah diturunkan.

Dia melakukan tugasnya dengan baik saat menyerahkan bendera kepada Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara.

Prosesi penyerahan bendera kepada Presiden Jokowi yang berjalan lancar disambut tepuk tangan dari segenap hadirin dan tamu undangan Upacara Penurunan Bendera di halaman Istana Merdeka, ketika rombongan paskibraka bersiap kembali ke tempat mereka.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022