Upacara pengibaran bendera di dasar laut itu difasilitasi oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe di Laut Ujong Blang, Desa Hagu Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah mengatakan pengibaran bendera merah putih di dasar laut tersebut dilakukan secara serentak di 77 titik dari Sabang sampai Merauke.
"Untuk wilayah Aceh terdapat dua titik, satu di antaranya di kawasan wisata Pantai Ujong Blang, Kota Lhokseumawe. Ini merupakan titik ke-76. Pengibaran serentak ini juga memecahkan Rekor Muri," kata Dian.
Pengibaran bendera merah putih di dasar laut itu melibatkan penyelam dari TNI AL, Polairud Polres Lhokseumawe, Kodim 0103/Aceh Utara, Kopasgat 469, Possi, SAR, Satradar 231, mahasiswa, dan nelayan setempat.
Baca juga: KAI pamer lokomotif listrik usia 97 tahun di Stasiun KA Tanjung Priok
Selain untuk memperingati HUT RI, Dian menambahkan pengibaran bendera bawah laut tersebut juga mempromosikan keindahan wisata bahari di wilayah pesisir Kota Lhokseumawe.
Menurut perwira menengah TNI AL itu, Lhokseumawe merupakan kawasan maritim dengan potensi keindahan bawah laut yang harus diperkenalkan ke masyarakat luas.
"Promosikan pariwisata laut yang diusung langsung Kepala Staf TNI Angkatan Laut ini juga mendukung program pemerintah dalam memulihkan ekonomi masyarakat akibat pandemi COVID-19, sehingga mampu membangkitkan Indonesia yang lebih maju," katanya.
Dia berharap Pemerintah mampu bekerja sama mengenalkan dan mempromosikan ikon wisata daerah, sehingga menarik wisatawan untuk berkunjung dan meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir.
"Selain pengibaran bendera bawah laut, kami juga menggelar pesta rakyat memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan RI dengan lomba tradisional dan khas di Indonesia lainnya," ujar Dian Suryansyah.
Baca juga: Warga Kota Bandung mengheningkan cipta 3 menit pada peringatan HUT RI
Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022