IHSG menguat tipis dipimpin saham sektor transportasi dan logistik

Berdasarkan data BPS, sektor transportasi dan pergudangan berhasil tumbuh 21,27 persen pada kuartal II 2022. Ini menjadi indikator bahwa pemulihan di sektor transportasi akan terus meningkat trennya serta berhasil menjadi pendorong penguatan IHSG

Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin sore, ditutup menguat tipis dipimpin saham-saham dari sektor transportasi dan logistik.

IHSG ditutup menguat 2,19 poin atau 0,03 persen ke posisi 7.086,85. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 0,66 poin atau 0,07 persen ke posisi 1.007,14.

"IHSG ditutup menguat pada zona hijau. Berdasarkan data BPS, sektor transportasi dan pergudangan berhasil tumbuh 21,27 persen pada kuartal II 2022. Ini menjadi indikator bahwa pemulihan di sektor transportasi akan terus meningkat trennya serta berhasil menjadi pendorong penguatan IHSG hari ini," kata Financial Expert Ajaib Sekuritas M Julian Fadli dalam ulasannya di Jakarta, Senin.

Selain itu, lanjut Julian, menguatnya harga komoditas minyak mentah atau CPO, nikel, dan kertas, juga menjadi katalis positif bagi indeks.

Dibuka menguat, IHSG mayoritas menghabiskan waktu di zona merah pada sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih berada di teritori negatif namun berhasil naik ke zona hijau jelang penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor meningkat dimana sektor transportasi dan logistik naik paling tinggi yaitu 1,77 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor perindustrian masing-masing 0,98 persen dan 0,44 persen.

Sedangkan dua sektor terkoreksi yaitu sektor teknologi dan sektor infrastruktur masing-masing sebesar minus 1,48 persen dan minus 0,06 persen

Sepanjang hari ini, indeks LQ45 bergerak melemah. Saham-saham yang mendominasi penguatan yaitu TLKM, MDKA, BMRI, ASII, BBRI. Sedangkan saham-saham yang mendominasi pelemahan yakni GOTO, ARTO, ADRO, TBIG, BUKA.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing di seluruh pasar sebesar Rp1,19 triliun. Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi beli asing dengan jumlah beli bersih Rp1,19 triliun.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.434.883 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 29,63 miliar lembar saham senilai Rp14,03 triliun. Sebanyak 241 saham naik, 263 saham menurun, dan 186 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 73,37 poin atau 0,26 persen ke 28.249,24, indeks Hang Seng turun 156,17 poin atau 0,77 persen ke 20.045,77, dan indeks Straits Times terkoreksi 11,9 poin atau 0,36 persen ke 3.270,98.