Kegiatan yang melibatkan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) dan Indonesia Internasional Outdoor Festival (IIOTFEST) 2022 tersebut berlangsung pada 4-7 Agustus 2022.
Baca juga: Jembatan layang Rawajati jadi tempat "wisata banjir"
Dyan menuturkan festival wisata alam itu diikuti sebanyak 15 peserta UPT Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terdiri dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), serta taman nasional dan taman wisata alam yang ada di Indonesia, berbagai UMKM, perusahaan di dalam dan luar Jakarta yang memproduksi berbagai peralatan pecinta alam, seperti tas, jaket, sarung tidur, dan sebagainya juga turut menjadi peserta.
Lebih lanjut, pendiri Kiad Media Kreatif ini menjelaskan kegiatan yang sudah sukses digelar di Banyuwangi, Yogyakarta, Bali dan di Pantai Lasiana Kupang-NTT.
Dyan mengharapkan festival wisata alam dan taman nasional tersebut menjadi wadah aktivasi, penguatan jejaring, sekaligus sarana berbagi pengetahuan dan pengalaman kegiatan di alam terbuka dengan menghadirkan berbagai komunitas.
Baca juga: Pemkot Jakbar targetkan 1 Agustus 2022 Kota Tua bersih dari PKL
Dalam kegiatan ini, panitia menyuguhkan beragam informasi berbentuk film, booklet, program diskusi, "travel mart", dan perjalanan secara virtual yang menarik.
Pengunjung juga bisa menjelajahi "booth" dari sejumlah taman nasional, antara lain Taman Nasional Bali Barat, Taman Nasional Kerinci Seblat, Taman Nasional Lore Lindu, Taman Nasional Way Kambas, Taman Nasional Matalawa, Taman Nasional Kayan Mentarang, Taman Nasional Gunung Ciremai, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.
Sejumlah komunitas penggiat alam, wisatawan, pelaku bisnis terutama bidang pariwisata seperti pengelola travel, hotel dan resort menawarkan paket spesial bagi yang datang langsung memesan paket "Open Trip" di lokasi.
Selain itu panitia juga menyediakan "Foodcamp" yang akan menyajikan berbagai jenis kuliner, mencicipi kekayaan kopi Indonesia di Festival Kopi Gunung dan pertunjukan musik dari sejumlah musisi lokal berbakat.
FTNTWA 2022 terbuka untuk masyarakat umum, seperti penggiat alam, pelaku pariwisata, penggiat pariwisata dan masyarakat umum di Lapangan Eks Telkom Pintu 2 Gelora Bung Karno.
Baca juga: DKI anggarkan Rp28,9 miliar untuk revitalisasi tiga gedung kesenian
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022