Jayapura (ANTARA News) - Jenasah Briptu Eko, salah satu anggota Brimob Polda Papua yang menjadi korban insiden Abepura Kamis pekan lalu, Rabu siang dipulangkan ke Surabaya dengan menggunakan pesawat Merpati. Wartawan ANTARA News dari Jayapura melaporkan, dengan diiringi isak tangis istri, orang tua, dan rekan-rekan korban, jenasah Briptu Eko dibawa ke bandara Sentani untuk selanjutnya diterbangkan ke Surabaya. Dengan meninggalnya Briptu Eko, jumlah korban akibat unjukrasa yang berakhir bentrok itu menjadi lima orang, tiga diantaranya dari kesatuan Brimob Polda Papua, sedangkan dua korban lainya adalah anggota Dalmas Polresta Jayapura dan TNI AU. Sementara situasi kota Jayapura nampak kondusif walaupun beredar isu akan adanya demonstrasi besar-besaran ke DPRD Papua, meski hingga berita ini diturunkan belum ada tanda-tanda aksi itu. Kantor DPRD Papua, nampak dijaga satuan Dalmas Polresta Jayapura, bahkan dipintu masuk dan pintu keluar gedung wakil rakyat itu telah berdiri barikade dengan kawat berduri. Arus lalu lintas di jalan Soasiu dimana terdapat kantor Gubernur dan KPUD Papua sejak pagi juga telah dialihkan ke Jalan Sam Ratulangie, Dok V Atas.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006