Jakarta (ANTARA) - Polisi menelusuri kasus seorang warga melakukan pelecehan seksual dengan cara merekam celana dalam perempuan di sebuah pusat perbelanjaan kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Selasa.

"Kita cek dulu ke sekuriti. Kita pastikan dulu. Kalau untuk laporan belum ada,” Kara Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat, Iptu Tri Baskoro Bintang ketika dikonfirmasi di Jakarta.

Walau sejauh ini belum ada laporan yang masuk ke Polsek, Bintang tetap memeriksa saksi yang ada di lokasi untuk memastikan kronologi peristiwa tersebut.

Sebelumnya, viral di media sosial sebuah video seorang laki-laki diduga mencoba merekam pakaian dalam seorang wanita di sebuah mall.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta, terlihat pria berkaos hitam tersebut ditangkap petugas keamanan mall karena kedapatan merekam pakaian dalam perempuan.

Di saat yang sama, wanita yang menjadi korban juga memaki-maki pria tersebut sambil. "Ini nih manusia kurang ajar, ngapain lu videoin rok gua, ngapain lu videoin rok gua ?," kata wanita tersebut sambil berteriak.

Dalam keterangan unggahan video tersebut, korban berinisial M bersama pengasuh anaknya langsung memanggil pihak sekuriti untuk menangkap pelaku berinisial OK.

Dalam keterangan video tersebut juga dikatakan M tidak berniat memperpanjang kasus ini ke penegak hukum karena tidak tinggal di wilayah Jakarta. Dia hanya ingin OK mendapatkan sanksi sosial.
Baca juga: Wagub DK minta sanksi sosial pelaku pelecehan seksual ditambah
Baca juga: Polrestro Jaktim ungkap motif tersangka pelecehan payudara di Cipayung

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022