GOR Nanggala siap jadi saksi Piala Presiden bulu tangkis perdana

Jakarta (ANTARA) - Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memastikan pagelaran Piala Presiden 2022 yang pertama kalinya sepanjang sejarah bulu tangkis Indonesia siap dihelat di Gedung Olahraga Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur pada 1-6 Agustus.

GOR Nanggala yang berada di dalam kompleks Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu juga terus dipercantik, dengan capaian persiapan teknis diklaim sudah mencapai 95 persen.

"Sejak hari Jumat, GOR Nanggala kami sulap agar siap menggelar Piala Presiden untuk pertama kalinya sepanjang sejarah bulu tangkis. Karena memerlukan enam lapangan, kami memasang tiga lapangan masing-masing berhadapan," tutur Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI Broto Happy lewat keterangan resmi di Jakarta, Minggu.

Selain itu, PP PBSI sebagai panitia pelaksana juga menggelar tradisi potong nasi tumpeng dan doa bersama agar turnamen dapat berjalan dengan lancar. Acara itu dipimpin langsung Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna di GOR Nanggala.

"Setelah tertunda beberapa bulan, akhirnya besok kami akan menggelar turnamen Piala Presiden. Ini merupakan sejarah baru, jadi tidak ada kata yang paling tepat selain mengucap syukur. Semoga turnamen berjalan sukses dan lancar hingga penutupan nanti. Semua yang terlibat, baik atlet, pelatih, ofisial, panitia dan lainnya semoga selalu diberikan kesehatan dan menampilkan kemampuan terbaik," kata Agung.

Sementara terkait peserta, Broto mengatakan ada perubahan setelah pertemuan para manajer tim yang diadakan hari Minggu.

"Kami perbarui informasi bahwa total atlet yang akan berlaga berjumlah 606 atlet dari 30 provinsi. Besok pertandingan di hari pertama akan dimulai pukul 09.00 WIB, tapi sebelum itu akan terlebih dahulu diadakan acara pembukaan," Broto menyampaikan.

Acara pembukaan Piala Presiden 2022 akan dilaksanakan Senin pagi pukul 08.00 WIB. Saat ini, panitia masih menunggu konfirmasi kehadiran dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

"Kami berharap Bapak Presiden Jokowi dapat hadir di acara pembukaan dan penutupan. Saat ini posisi kami masih menunggu arahan dan konfirmasi," ucap Broto.