Mamuju (ANTARA) - Masih banyaknya daerah yang mengalami blank spot di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi kendala dalam mempromosikan produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di provinsi tersebut.
"Kendala membangun UMKM di Sulbar sehingga belum begitu berkembang, adalah masih banyaknya daerah yang mengalami blank spot atau masih banyaknya lokasi yang belum mendapatkan jaringan telekomunikasi di provinsi ini," kata penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik di Mamuju, Jumat.
Ia mengatakan, sejumlah pelaku UMKM di Sulbar mengaku kesulitan mempromosikan produk usahanya dengan memanfaatkan media sosial karena darahnya mengalami blank spot.
"Kami berharap Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) dapat membantu pemerintah Sulbar mengatasi banyaknya wilayah yang mengalami kendala tersebut karena menjadi penghambat pembangunan ekonomi," katanya.
Ia mengatakan, KemenKominfo diminta membangun menara telekomuikasi dan perangkatnya yaitu Base Transceiver Station, agar tidak ada lagi daerah di Sulbar yang tidak mampu mengakses internet.
"Dengan Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang dilaksanakan di anjungan pantai Manakarra Mamuju, diharapkan UMKM di Sulbar dapat semakin bersemangat mengembangkan usahanya, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan membangun ekonomi daerah," katanya.
Ia menyampaikan terdapat 77 UMKM di Sulbar yang dianggap telah memiliki sertifikasi dan produk yang dihasilkan memenuhi standar dan siap bersaing dengan pelaku usaha lainnya ditingkat nasional dan internasional.
Sehingga peluang mengembangkan UMKM di Sulbar sangat berpotensi karena didukung sumber daya alam Sulbar yang melimpah diberbagai sektor yakni kelautan, pertanian, peternakan, energi dan lainnya.
Gubernur berharap, pemerintah pusat dapat memberikan perhatian untuk pengembangan UMKM di Sulbar, dengan mengatasi seluruh kendala dalam pengembangan UMKM.
"UMKM Sulbar, perlu dilakukan pembinaan dan oleh pemerintah pusat agar usahanya dapat meningkat, disamping juga mengatasi kendala dalam promosi produk seperti halnya Blank Spot, maupun kendala lainnya baik dibidang transportasi dan perhubungan, karena akses masuk ke Sulbar masih tekendala diantaranya masih maskapai penerbangan dimiliki
dan kurangnya infrastruktur jalan," katanya.
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022