Hal itu disampaikannya di sela-sela melantik dan mengukuhkan Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024-Aceh-Sumut untuk wilayah Sumatera Utara yang digelar di Aula HT Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, di Medan, Kamis.
"Saya dukung PON yang benar benar objektif berdasarkan pembinaan murni daerah masing masing.Dengan dilantiknya panitia PB PON ini agar segera dapat melakukan percepatan percepatan baik membangun venue baru maupun renovasi sarana yang sudah ada," katanya.
Baca juga: KONI Pusat lantik PB PON XXI Wilayah Sumut
Ia mengatakan PON adalah ajang multi even dan diharapkan dapat melahirkan atlet masa depan yang siap mewakili Indonesia di berbagai kejuaraan tingkat internasional, baik SEA Games, Asian Games maupun Olimpiade.
Apalagi pemerintah sudah mencanangkan bahwa peringkat Indonesia harus terus naik pada setiap pelaksanaan olimpiade ke olimpiade. Seperti pada Olimpiade di Paris mendatang, Indonesia diharapkan bisa masuk 50 besar dan pada Olimpiade tahun 2044 diharapkan bisa masuk peringkat lima.
Oleh karena itu, lanjut dia, PON di Sumut dan Aceh tahun 2024 mendatang harus benar-benar menunjukkan hasil pembinaan murni daerah masing-masing dan bukan prestasi semu karena atletnya adalah "arisan" dari daerah lain.
Ia juga mengharapkan PB PON yang baru dilantik untuk intens melakukan komunikasi dari waktu ke waktu dengan KONI Pusat maupun Kemenpora sehingga pelaksanaan PON nanti menjadi PON yang jauh lebih baik dari PON PON sebelumnya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk persiapan PON dan sepenuhnya saya yakin Gubernur Sumut bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa .Semoga apa yang kita kerjakan akan berbuah pada kebanggaan pada prestasi hasil kerja keras pembinaan di daerah," katanya.
Baca juga: KONI Sumut tegaskan tidak akan "beli" atlet hadapi PON
Baca juga: Persiapan PON Aceh-Sumut 2024 dinilai sudah berjalan sesuai tahapan
Pewarta: Juraidi
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022