Produsen PT Pangan Lestari mengatakan tidak memproduksi kue coklat berbentuk buku tersebut, namun lebih memberikan inovasi kepada customer tentang bagaimana berkreasi melalui kue.
"Mengikuti perkembangan. Dunia pastry 'kan sekarang berkembang banget dan orang bikin (kue) yang aneh-aneh, jadi kita harus lebih kreatif," kata salah satu chef PT Pangan Lestari Stephanie saat ditemui di Jakarta, Rabu.
Alasan memilih batik, kata Stephanie, karena batik sangat menggambarkan Indonesia. Ia menuturkan, kue batik tersebut dipamerkan secara khusus hanya untuk pameran tersebut.
Pameran FHI 2022 resmi dibuka pada Selasa (26/7) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta dan berlangsung selama empat hari hingga 29 Juli. Pameran bertaraf internasional ini diikuti oleh lebih dari 500 perusahaan industri perhotelan, makanan dan minuman dari 26 negara.
FHI 2022 diselenggarakan bersamaan dengan ajang Hotelex Indonesia, Speciality Food Indonesia, serta Retail Indonesia. Pameran itu menghubungkan dan mempertemukan antarpebisnis, profesional, penggiat industri perhotelan dan F&B secara global dengan tujuan mendukung akselerasi pertumbuhan industri nasional yang berkelanjutan melalui inovasi bisnis agar maju dan berkembang di pasar global.
Dalam edisi ke-16, FHI menghadirkan berbagai kategori produk mulai dari bakery, pastry & gelato, coffee & tea, foodservice & hospitality equipment hingga hospitality technology.
Baca juga: Mentan dorong Deputi Pertanian G20 dukung ketahanan pangan global
Baca juga: Sirup arek Suroboyo hadir di FHI 2022, sasar pasar mancanegara
Baca juga: Pameran Food & Hotel Indonesia diikuti 500 perusahaan dari 26 negara
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
