Jakarta (ANTARA) - Pembangkit listrik dari sumber energi bersih, termasuk tenaga air, angin, dan surya, di China mengalami pertumbuhan pesat selama paruh pertama 2022, naik 12,8 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 1,235 triliun kWh, menurut data dari Administrasi Energi Nasional China.

Sejak Januari hingga Juni, China meningkatkan investasi di bidang suplai energi dan proyek-proyek jaringan listrik.

Investasi yang telah dilakukan di sektor jaringan listrik mencapai 190,5 miliar yuan (1 yuan = Rp2.219) atau setara 28,21 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.017), naik 9,9 persen dari setahun lalu.

Menurut data, hingga akhir Juni, kapasitas terpasang pembangkit listrik China telah mencapai 2,44 miliar kilowatt, naik 8,1 persen dari setahun sebelumnya.


Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022