Presiden Joko Widodo meresmikan KSPN Labuan Bajo

Labuan Bajo (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meresmikan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Marina Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

"Saya titip Labuan Bajo sudah semakin cantik, wajah baru, semakin cantik, tolong urusan kecil-kecil kita harus perhatikan. Pertama, ramah terhadap wisatawan," kata Presiden RI saat meresmikan KSPN Marina Labuan Bajo, Kamis malam.

Setelah mengikuti perubahan dari tahun ke tahun, dia melihat Labuan Bajo telah ditata semakin baik dan cantik.

Oleh karena itu, kawasan itu harus dijaga dengan baik dengan cara ramah terhadap wisatawan dan memerhatikan kebersihan lingkungan.

Presiden Joko Widodo berpesan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarang. Warga harus kerja bakti setiap bulan untuk memelihara kawasan itu dengan baik.

"Karena kita masih miliki pekerjaan yakni membangun jalan, memperlebar jalan, agar tujuan akhir dari penataan seluruh kawasan adalah kesejahteraan masyarakat NTT khususnya Manggarai Barat, lebih khusus Labuan Bajo," kata Presiden menegaskan.

Dengan diresmikannya tempat tersebut, Presiden mengajak masyarakat untuk melakukan aktivitas kegiatan seni budaya dan penampilan seni lain yang bisa menarik lebih banyak wisatawan ke Labuan Bajo.

Presiden menandai peresmian KSPN Marina Labuan Bajo dan Sistem Pengolahan Sampah Warloka dengan menekan tombol sirene serta penandatangan prasasti.

Dalam peresmian itu, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan para Menteri Kabinet Indonesia Maju beserta tamu undangan.

Pada hari pertama kunjungan kerja ke Labuan Bajo, Presiden telah meresmikan Perluasan Bandara Komodo pada pagi hari dan Penataan Kawasan Pulau Rinca pada siang hari.

Kehadiran Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di Dermaga Marina Labuan Bajo disambut dengan tepuk tangan dan teriakan riuh gembira masyarakat yang telah menanti sejak sore.

Acara peresmian dilanjutkan dengan festival kesenian daerah yang diisi dengan tari-tarian daerah dan penampilan musisi daerah.