Fury (32-0-1) pada Juni mengatakan sudah berpisah dengan tinju tetapi sejak itu mengubah nadanya dengan mengatakan akan segera menandatangani kontrak bertarung melawan Joshua (26-2) asalkan syarat-syaratnya dipenuhi.
"Pertarungan ini harus gratis," kata Fury dalam sebuah posting Instagram seperti dikutip Reuters.
"Gratis ditayangkan di televisi dan semua tiketnya digratiskan. Tidak boleh ada uang yang dihasilkan dari pertarungan sesama Inggris yang bersejarah ini jika itu terjadi," sambung dia.
"Ada syaratnya, saya yang menentukan syaratnya, terserah mau diambil atau tidak."
Baca juga: Jika dibayar Rp9 triliun Tyson Fury siap naik ring tinju lagi
Baca juga: Tyson Fury siap naik ring tinju lagi jika bayarannya cocok
Si Raja Gypsy mengalahkan sesama petinju Inggris Dillian Whyte pada April untuk mempertahankan gelar sebelum mengumumkan kepada publik bahwa dia akan menepati janji untuk pensiun kepada istrinya.
Pada Juni dia bersedia bertarung lagi demi bayaran 500 juta pound (Rp8,9 triliun).
Tahun lalu Fury dan Joshua tampaknya memiliki jadwal masing-masing yang bertabrakan sampai seorang arbiter memutuskan Fury harus melawan Deontay Wilder untuk ketiga kalinya.
Joshua kehilangan sabuk gelar WBA, WBO, IBF dan IBO-nya ketika ditumbangkan atlet Ukraina Oleksandr Usyk di London pada September, dan keduanya akan bertemu untuk pertandingan ulang di Jeddah, Arab Saudi, pada 20 Agustus.
Baca juga: Fury pertahankan gelar kelas berat WBC setelah menang TKO atas Whyte
Baca juga: Oleksandr Usyk rebut sabuk juara kelas berat dari Anthony Joshua
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022