Jakarta (ANTARA) - Jenama fesyen lokal Celcius menghadirkan koleksi hasil kolaborasi dengan Coca-Cola yang akan dirilis pada pertengahan tahun ini.

Mengangkat tema simple dan fresh dengan warna ikonik Celcius dan Coca-Cola seperti merah, hitam, dan putih, koleksi terbaru dari Celcius ini juga memadukan logo Celcius dan Coca-Cola di produk-produk fesyen Celcius mulai dari t-shirt, jaket, celana, hingga topi yang sudah tersedia di e-dagang, website, serta gerai Celcius seluruh Indonesia.

“Coca Cola adalah jenama yang kuat dan ikonik. Kami begitu antusias dengan kolaborasi ini, karena ini menjadi langkah nyata Celcius untuk menunjukkan positioning-nya sebagai salah satu jenama fesyen lokal yang membawa tren fesyen internasional ke masyarakat Indonesia,” kata Senior Manager Operations Celcius Endo dalam keterangannya diterima di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Pilihan baju olahraga baru untuk penganut fesyen "modest"

Sejalan dengan tagline Celcius "Never Still", koleksi kolaborasi ini semakin memantapkan langkah Celcius dalam industri fesyen Indonesia.

Dengan tema "Passion and Freshness", produk yang dirilis menonjolkan keotentikan serta logo ikonik Coca-Cola yang melambangkan kebangkitan semangat dalam pikiran setiap orang.

Disajikan dalam siluet simple modern, kolaborasi unik ini tersedia dalam bentuk t-shirt, hoodie, jaket, dan aksesoris seperti topi dan tas dengan warna khas dan bahan yang nyaman untuk dipakai sehari-hari.

“Melalui kolaborasi ini kami sebisa mungkin menonjolkan keunikan dari jenama kami, Celcius dan juga Coca-Cola. Karena kami percaya, sama seperti individu, jenama juga memiliki keunikan dan keotentikannya sendiri,” jelas Endo.

Koleksi Celcius Coca-Cola Vol. 2 akan dirilis akhir tahun ini dengan konsep dan tema yang tidak kalah menarik dari Vol. 1.

Baca juga: Menparekraf ingin sediakan ruang ekspresi fesyen bagi remaja

Baca juga: Sosiolog: Seni bermain kode dan simbol di 'Citayam Fashion Week'

Baca juga: Nero Bianco X MOOIMOM rilis baju bayi berbahan ramah lingkungan

Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022