"Walau menang dengan marjin besar ini, kami tidak boleh puas, karena masih ada pertandingan berikutnya melawan Selandia Baru," katanya dalam konferensi pers selepas pertandingan.
Pebasket yang saat ini berkarier di Liga Jepang (B.League) membela San-en NeoPhoenix itu menilai ia dan rekan-rekannya masih sempat memperlihatkan kecerobohan di awal-awal pertandingan kontra India.
"Padahal kami tahu India tim yang bertumpu pada kecepatan memanfaatkan situasi transisi, turnover, ataupun tembakan-tembakan kami yang meleset. Jika kami tidak segera mengantisipasinya, itu akan berakibat parah," katanya.
Pemain berusia 25 tahun itu mengaku bersyukur Filipina bisa keluar dari situasi tersebut, dan bangkit menemukan ritme permainan terbaik mereka terutama di paruh kedua untuk mendulang kemenangan pertama di Grup D, setelah dua hari lalu kalah 80-95 melawan Lebanon.
Baca juga: Filipina menang perdana dengan skor telak 101-59 atas India
Baca juga: Hari kedua Piala FIBA Asia ditutup kemenangan Lebanon atas Filipina
Kendati demikian, Ravena mengingatkan Filipina tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama saat menghadapi Selandia Baru.
"Apabila kami mengulangi kesalahan-kesalahan itu, mereka (Selandia Baru) akan menghukum kami tanpa ampun. Kami harus terus memperbaiki aspek teknik maupun taktik di atas lapangan nanti," ujarnya melengkapi.
Kecerobohan Filipina di awal laga kontra India tak luput dari evaluasi sang pelatih Vincent "Chot" Reyes yang tetap bersyukur pada akhirnya para pemain bisa menemukan ritme terbaik dan menekan lawan.
"Kami memasuki pertandingan ini dengan ambisi bermain lebih baik dibandingkan sebelumnya, mencapai level kami. Harus saya akui kami memulai dengan kurang baik, tapi para pemain bisa bangkit dan menemukan ritme untuk menekan lawan," ujar Chot.
Kemenangan atas India membawa Filipina naik ke puncak klasemen sementara Grup D, tapi dipastikan bakal tergusur selepas pertandingan antara Selandia Baru kontra Lebanon.
Peluang Filipina ke perempat final masih terbuka lebar, setidaknya via playoff tim urutan peringkat kedua dan ketiga masing-masing grup.
Filipina akan menutup penampilan di Grup D dengan menantang Selandia Baru pada Minggu (17/7) mulai pukul 20.00 WIB.
Baca juga: India sejak awal sadar dapat grup sulit di Piala FIBA Asia
Baca juga: Giliran Suriah jadi korban Akatsuki Five di FIBA Asia Cup 2022
Baca juga: Iran dikte Kazakhstan untuk puncaki klasemen Grup C FIBA Asia Cup
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022
