Dari diskusi ini kami mengucapkan terima kasih atas antusiasme yang tinggi dan aspirasi-aspirasi yang disampaikan, serta juga terungkap kebutuhan untuk mendorong sektor non pariwisata, sebagai pembelajaran dari pandemi.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perekonomian mengatakan ada kebutuhan untuk mendorong sektor non pariwisata sebagai pembelajaran dari pandemi COVID-19.

Kebutuhan tersebut terungkap saat jajaran Kemenko Perekonomian bertemu dengan pelaku UMKM dan Komunitas Bali di Denpasar, Bali.

“Dari diskusi ini kami mengucapkan terima kasih atas antusiasme yang tinggi dan aspirasi-aspirasi yang disampaikan, serta juga terungkap kebutuhan untuk mendorong sektor non pariwisata, sebagai pembelajaran dari pandemi,” kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi dan Persidangan Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Rumah BUMN motivasi kemandirian UMKM di wilayah 3T

Kegiatan yang digelar dalam bentuk diskusi santai tersebut berjalan secara interaktif. Belajar dari situasi pandemi COVID-19 pada kesempatan tersebut para pelaku UMKM Bali, komunitas ekonomi kreatif, akademisi, dan Pemerintah antusias untuk saling menyampaikan ide-ide dan menyinergikannya dengan program-program yang telah diinisiasi Pemerintah.

Haryo berharap kegiatan tersebut dapat menjadi wadah diskusi dan serap aspirasi antara Pemerintah, akademisi, pelaku UMKM, serta komunitas ekonomi kreatif.

Sinergi diharapkan dapat menjadi solusi atau langkah antisipasi agar UMKM di Provinsi Bali tetap berjalan baik meski menghadapi berbagai tantangan ke depan.

Berdasarkan data Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali, wilayah yang perekonomiannya bergantung pada sektor pariwisata tersebut per akhir Desember 2021 memiliki sekitar 441.127 UMKM.

Baca juga: Bappenas dorong infrastruktur digital untuk majukan UMKM

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, ekonomi Bali pada Triwulan I-2022 tercatat tumbuh sebesar 1,46 persen (yoy).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun dalam berbagai kesempatan menjelaskan bahwa selama masa pandemi COVID-19 Pemerintah tidak hanya menitikberatkan pada penanganan pandemi COVID-19 tetapi juga melakukan upaya pemulihan ekonomi nasional secara bersamaan. Pemerintah juga secara khusus mendorong UMKM yang selama ini telah terbukti resilien dalam menyokong perekonomian nasional, terlebih lagi di masa-masa krisis.

 

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022