Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel resmikan asrama santri di Gorontalo

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel meresmikan dan menyerahkan penggunaan asrama untuk santri di Pondok Pesantren Al Khairaat di Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Gorontalo.

"Pembangunan sumber daya manusia itu yang utama dan fasilitas yang baik akan memberikan semangat pada santri untuk belajar lebih baik,” kata Rachmat Gobel melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Hal itu ia sampaikan saat memberikan pidato dalam peresmian dan penyerahan rumah susun untuk santri yang berlantai dua dan sudah lengkap dengan lemari, kasur, dan ranjang.

Pondok pesantren yang diasuh Ustadz Abdul Ghowi Jafar itu dibangun melalui program pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Namun, program itu tersalurkan berkat aspirasi Anggota DPR Rachmat Gobel.

Melalui pola yang sama, pada kesempatan itu juga diserahkan 200 program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yaitu bantuan untuk pembangunan rumah untuk masyarakat miskin yang dikelola Kementerian PUPR. Tiap bantuan bernilai Rp20 juta.

Ustadz Ghowi menyampaikan terima kasih kepada Rachmat Gobel atas bantuannya untuk pembangunan asrama tersebut.

Namun Rachmat Gobel menjawab, "Berterima kasihlah kepada Pak Presiden Jokowi dan kepada pemerintah pusat, karena beliau yang memiliki program. Saya menangkap dan menyalurkan aspirasi rakyat sehingga program tersebut sampai ke sini. Pak Ustadz ini menyampaikan aspirasinya ke saya dan saya memperjuangkannya ke pemerintah pusat, ke PUPR.”

Rachmat Gobel menegaskan dirinya sangat peduli terhadap pembangunan sumber daya manusia, mengingatkan yang utama dalam memajukan suatu bangsa adalah pembangunan sumber daya manusia. "Karena itu faktor terpenting, berkelanjutan, dan menentukan masa depan generasi penerus," katanya.

Ia menekankan dalam pembangunan sumber daya manusia harus bekerja dengan sepenuh hati dan fokus. "Membangun sumber daya manusia, adalah membangun peradaban. Ada tata nilai, tata pikir, dan tata fisiknya," ujar Rachmat Gobel sambil menitipkan pesan agar asrama santri itu dijaga dan dirawat dengan baik.*