Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso memperkuat penerapan tata kelola perusahaan yang baik atau corporate governance yang sesuai standar internasional.
“Sebagai regulator dan pengawas jasa keuangan di Indonesia, OJK berkomitmen tinggi untuk memberikan pedoman atau arahan yang relevan untuk memperkuat kerangka dan standar tata kelola perusahaan yang sejalan dengan standar internasional, termasuk prinsip G20 dan OECD,” katanya dalam Joint G20/OECD Corporate Governance Forum yang dipantau di Jakarta, Kamis.
Adapun tata kelola perusahaan atau corporate governance merupakan bagian dari prinsip environmental, social, and corporate governance (ESG) yang perlu diterapkan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
“Sebagai anggota aktif Komite Tata Kelola Perusahaan OECD, saya tegaskan kembali bahwa Indonesia akan menjadi panutan dalam implementasi prinsip-prinsip G20 dan OECD yang telah final dan kami mendorong negara Anggota G20 dan OECD dapat menjadi contoh untuk menerapkan prinsip tata kelola perusahaan,” tambahnya.
Baca juga: OJK: Stabilitas sistem keuangan terjaga karena sinergi pemerintahBaca juga: OJK tekankan pentingnya penerapan market conduct sektor jasa keuangan
Menurut dia, penguatan tata kelola perusahaan juga berarti kesiapan untuk mengembangkan sumber pertumbuhan ekonomi baru untuk pemulihan dari pandemi COVID-19 dan memitigasi risiko yang muncul.
“Karena kita memiliki tujuan yang sama untuk mengatasi tantangan iklim dan membangun masa depan yang lebih berkelanjutan, kita harus mendekati prinsip ESG secara serius seperti risiko dan peluang bisnis lainnya, untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan,” katanya.
OJK menyadari bahwa lanskap keuangan dan risiko saat ini bersifat dinamis dan berkembang.
OJK juga menyadari bahwa tidak ada satu pendekatan yang dapat menyelesaikan seluruh risiko saat ini, sehingga prinsip tata kelola perusahaan juga menjadi dokumen yang terus berkembang.
“OJK percaya membangun dasar-dasar dan menyiapkan bisnis untuk mempraktikkan tata kelola perusahaan yang baik adalah tujuan yang sangat dapat dicapai,” ucapnya.
Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2022