Pada perayaan Idul Adha nanti diperkirakan akan menimbulkan sampah plastik sebanyak 124 juta lembar plastik sekali pakai, sehingga kami imbau kepada masyarakat agar menggunakan wadah alternatif
Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Dwijoko Nurjayadi mengimbau warga di kabupaten setempat untuk merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah pada Ahad (10/7) tanpa sampah plastik.
"Pada perayaan Idul Adha nanti diperkirakan akan menimbulkan sampah plastik sebanyak 124 juta lembar plastik sekali pakai, sehingga kami imbau kepada masyarakat agar menggunakan wadah alternatif," katanya di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu.
Ia mengatakan biasanya pembagian daging kurban pada perayaan Hari Raya Idul Adha berpotensi meningkatkan timbunan sampah plastik karena penggunaan plastik sekali pakai dalam jumlah besar masih digunakan untuk wadah daging kurban, sehingga diimbau gunakan wadah alternatif yang ramah lingkungan.
"Hal itu sesuai dengan Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Nomor : SE.4/MENLHK/PSLB3/PLB.2/6/2022 Tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tanpa Sampah Plastik," katanya.
Menurutnya ada beberapa alternatif wadah daging kurban yang sekaligus bisa digunakan untuk kegiatan sehari-hari mulai dari besek, dedaunan seperti daun jati dan daun pisang, kotak bekal makanan (food container) dan tas pakai ulang (reusable bag).
Ia mengatakan besek bambu bisa menjadi salah satu alternatif wadah makanan karena sifatnya yang ramah lingkungan dan adanya rongga diantara anyaman besek membuat pengemasan makanan menjadi lebih segar karena terjadi sirkulasi udara yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri dalam daging.
"Dedaunan seperti daun pisang, daun jati dan daun-daun sejenis bisa menjadi alternatif selanjutnya karena wadah itu mudah diuraikan dengan proses alamiah karena merupakan bahan organik, sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan," katanya.
Dwijoko menjelaskan penggunaan wadah alternatif untuk daging kurban sangat efektif apabila imbauan tersebut dipatuhi karena 1 ekor sapi atau kerbau diperkirakan menghasilkan 150 paket daging kurban dan 1 ekor kambing atau domba diperkirakan menghasilkan 15 paket daging kurban.
Apabila dihitung berdasarkan data pemotongan ternak kurban pada Idul Adha tahun 2021 di Kabupaten Probolinggo yaitu mencapai 5.927 ekor yang terdiri dari sapi sebanyak 835 ekor dan domba/kambing sebanyak 5.092 ekor.
"Apabila memakai pembungkus kantong plastik maka totalnya sampah plastik di Kabupaten Probolinggo mencapai 202.130 lembar kantong plastik, sehingga diharapkan menggunakan wadah alternatif lain untuk mengurangi sampah plastik," ujarnya.
Ia mengatakan program kurban asik tanpa sampah plastik diharapkan dapat mengurangi timbunan sampah yang masuk tempat pembuangan akhir (TPA) ataupun yang dibuang ke lingkungan karena sampah plastik berpotensi membahayakan kesehatan dan mencemari lingkungan.
"Ayo rayakan kurban asik tanpa sampah plastik. Mari mulai beralih ke wadah alternatif dan hindari penggunaan plastik sekali pakai," demikian Dwijoko Nurjayadi.
Baca juga: MUI dorong pengurangan pemakaian plastik dalam pembagian daging kurban
Baca juga: DLH DKI minta panitia kurban tidak gunakan plastik
Baca juga: KLHK imbau tidak pakai kantong plastik untuk pembagian daging kurban
Baca juga: Pemkab Probolinggo imbau warga rayakan Idul Adha tanpa sampah plastik
Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022