"Jangan lupa rek, saksikan Lara Ati The Series karena selain ada saya, juga nantinya akan ada unsur budaya Jawa di dalamnya dan Lara Ati akan menjadi loka drama yang ramai ditonton kedepannya," kata Wakil Wali (Wawali) Kota Surabaya Armuji saat bertemu Bayu Skak di Surabaya, Senin.
Baca juga: Serial web bisa jadi peluang perluas cerita dan karakter film
Wawali Armuji sendiri berperan sebagai seorang guru yang menegur muridnya. Armuji saat syuting di SMA Negeri 2 Surabaya mengenakan busana dinas warna coklat lengkap. Tak lupa nama dada yang menempel pada bajunya seolah menunjukkan kesiapannya menjadi seorang guru.
Selain berperan dalam series "Lara Ati", Armuji juga berperan di film Lara Ati yang akan tayang nanti pada September 2022.
Wawali Armuji juga berharap dengan adanya film Lara Ati yang lokasi shootingnya di Surabaya dapat melestarikan warisan budaya Jawa Timur dan jalan cerita yang dipakai tentunya dapat menghibur masyarakat Indonesia.
Loka drama sendiri adalah drama lokal yang menggabungkan nilai-nilai budaya dengan nilai-nilai universal. Loka Drama Lara Ati ini dibuat dengan harapan, akan semakin bermunculan drama lokal lain yang mengangkat kisah dari berbagai daerah di tanah air.
"Selain hadir sebagai hiburan, Loka Drama ini juga dibuat untuk mengangkat bahasa dan budaya Jawa ke khalayak yang lebih luas," ujar Bayu Skak.
Menurut dia, Lara Ati merupakan series yang spesial karena ada unsur budaya Jawa di dalamnya. Lara Ati diharapkan menjadi loka drama yang sukses menghibur masyarakat Indonesia nantinya.
"Ini adalah kesempatan emas bagi anak-anak daerah yang mungkin jauh dari peluang yang ada di ibu kota. Peluang ini yang coba kami tarik ke daerah-daerah agar bisa semakin merata," kata Bayu Skak.
Baca juga: Mengenal karakter dalam "Virgin The Series"
Baca juga: Kolaborasi musisi & sutradara muda dalam 3 film pendek Collabonation
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022