Munjirin mengatakan, masjid ini lokasinya berada di kawasan elit dan rumah tahfiz hanya ada beberapa di wilayah tersebut.
Dengan adanya kegiatan tahfiz, mantan Kepala Unit Pengelola Kawasan Monumen Nasional (Monas) itu mengatakan, hari-hari berikutnya di masjid ini semakin diwarnai kesibukan.
Selain itu, Munjirin berharap dengan adanya kegiatan Rumah Tahfiz Quran Al-Insan ini bisa mengurangi kecanduan anak bermain telepon genggam (handphone).
"Apalagi dirasa berat pada era digitalisasi sekarang ini, karena anak-anak sudah keranjingan 'handphone'," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Munjirin juga mengecek pembangunan rumah tahfiz yang berada di belakang masjid. Rumah dua lantai itu ditargetkan rampung pada akhir Agustus 2022 yang nantinya bisa digunakan para santri.
Baca juga: Wagub DKI lepas 1100 santri ke Gontor
Baca juga: Santri Ponpes Darunnajah wajib tes COVID-19 sebelum belajar tatap muka
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
