Petinju Indonesia Daud Yordan (kiri) berpose dengan petinju Thailand Panya Uthok (kanan) saat menimbang berat badan jelang bertanding di Balai Sarbini, Jakarta, Kamis (30/6/2022). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.

Panya Uthok

Sedangkan Panya Uthok juga merupakan petinju veteran yang pernah bertanding di sejumlah negara seperti di Filipina, Jepang, Australia, hingga Belgia. Adapun laga besok bakal menjadi debut naik ring di Indonesia.

Dari total 64 pertandingan, Panya Uthok mengantongi 54 kemenangan dengan rasio KO 56,25 persen.

Namun catatan kurang apik terjadi dalam dua laga terakhir. Petinju yang memiliki nama lain Pungluang Sor Singyu Onesong itu menelan dua kekalahan.

Pertama saat menghadapi Amnat Ruenroeng di Workpoint Studio, Bang Phun pada 7 November 2020 dan terakhir saat berduel melawan Thattana Luangphon di lokasi yang sama pada 13 Marer 2021.

Panya Uthok sebenarnya adalah lawan pengganti. Nama Panya muncul untuk menggantikan petinju asal Korea Selatan Hwang Kil Kim yang mengalami cedera saat persiapan untuk menghadapi Daud Yordan ketika jadwal awal ditetapkan, 4 Maret 2022.

Dalam duel terakhir, Panya Uthok naik ring untuk bertarung di kelas bantam super (55,3kg). Dengan kata lain, dia harus naik empat divisi untuk menghadapi Daud di kelas 63,5kg.

Baca juga: Daya tarik duel Daud Yordan vs Panya Uthok di Balai Sarbini

Saat berbincang dengan ANTARA dibantu penerjemah, Panya Uthok mengatakan hal tersebut bukan menjadi persoalan. Dia siap memberikan yang terbaik pada pertandingan nanti.

Dia menyabet titel WBO kelas Bantam pada 2 Maret 2013 ketika mengalahkan petinju Filipina AJ Banal di SM Mall of Asia Arena, Pasay City.

Namun gagal mempertahankan titel tersebut dalam duel pertama pertahanan melawan Paulus Ambunda asal Namibia di Windhoek Country Club Resort, Windhoek 2 Maret 2013.

Panya pun berusaha bangkit dan berkesempatan kembali menyandang titel WBO kelas batam pada 7 Agustus 2015 ketika sukses mengalahkan Ryo Akaho asal Jepang di Central Stadium, Ratchaburi, Thailand.

Dia satu kali berhasil mempertahankan titel sebelum direbut Marlon Tapales pada 27 Juli 2016.

Setelah itu, Panya Uthok sempat naik turun divisi sebelum akhirnya bakal berhadapan dengan Daud Yordan untuk memperebutkan titel WBC Asian Boxing Council Silver kelas ringan super.

Baca juga: Daud Yordan latih tanding 60 ronde satu bulan jelang duel di Jakarta

Halaman selanjutnya: Dari jumlah pertandingan...

Copyright © ANTARA 2022