Hanoi (ANTARA News) - Vietnam mungkin akan membentuk suatu sistem taruhan sepakbola dalam usaha memerangi sindikat perjudian terselubung yang telah menodai olahraga tersebut, kata pejabat Jumat. Pemerintah komunis tersebut sedang mempelajari cara-cara melegalkan taruhan, yang menjanjikan pendapatan jutaan dolar AS tiap tahun, dengan keputusan diharapkan diambil tahun ini, kata Wakil Ketua Komisi Olahraga Pemerintah, Huynh Vinh Ai. "Pemerintah telah memberi wewenang kepada Kementerian Keuangan untuk menyusun suatu proyek mengenai taruhan," kata Ai kepada AFP. "Bila proyek ini disetujui, taruhan sepakbola akan secara resmi diakui di negara tersebut." Bulan lalu, Perdana Menteri Phan Van Khai memerintahkan suatu penyelidikan setelah suatu jaringan ilegal dipersalahkan atas pengaturan pertandingan di pesta olahraga Asia Tenggara 2005 di Filipina dan di Liga-V domestik. Beberapa pelatih, pejabat sepakbola dan para pemain ditangkap atas dugaan keterlibatan mereka, dan seorang menteri pemerintah dipenjara dengan tuduhan merampok dana negara guna mempertaruhkan jutaan dolar AS pada pertandingan sepakbola. Ai mengatakan berbagai model menejemen kini sedang dipertimbangkan dan akan diajukan kepada kementerian terkait bulan Juni, dengan pemerintah akan mengambil keputusan dalam tiga bulan terakhir tahun ini. Tujuannya adalah "persepakbolaan yang sehat dan bersih" dan membentuk suatu sistem taruhan yang dikelola secara terpisah dari Federasi Sepakbola Vietnam guna menghindari konflik kepentingan, katanya. Opini-opini masih diusahakan mengenai rincian-rincian penting, seperti nila taruhan maksimum, teknologi pemrosesan data apa yang akan digunakan, dan bagaimana sistem itu aman. "Penyucian uang akan merupakan ancaman yang sangat mencemaskan," kata Ai. "Kita harus menganmbil langkah-langkah untuk mencegahnya." Ia menambahkan bahwa aspek yang paling sulit ialah untuk mengukur apakah masyarakat akan mendukung sistem taruhan resmi tersebut. "Kami juga prihatin tentang sejumlah orang membangkrutkan diri melalui taruhan," katanya. "Ini merupakan sesuatu yang harus kita perhitungkan dengan baik." Ia menambahkan, "Secara pribadi saya menginginkan dukungan masyarakat, karena negara akan mampu mengontrol dan menangani taruhan tersebut dan mendapatkan dana ratusan miliar dong setiap tahun." Deputi Menteri Keuangan Le Thi Bang Tam mengatakan kementerian tersebut kini sedang mengumpulkan pendapat para menteri dan sektor-sektor terkait, seraya menambahkan bahwa "taruhan olahraga benar-benar merupakan ladang baru dan sangat peka bagi negara Vietnam," demikian dikutip AFP.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006