Bandung (ANTARA News) - Mantan Presiden Megawati Soekarnoputeri akan memperoleh penghargaan Children`s Champion Award" (CCA) dari Children`s Hunger Fund (CHF), sebuah lembaga nirlaba yang prestisius di Amerika Serikat (AS). Siaran pers Staf Khusus Bidang Pers dan Media Mantan Presiden Megawati Soekarnoputeri, Ari Junaedi yang diterima ANTARA, Jumat menyebutkan, penganugerahan CCA akan digelar di Ronald Reagan Presidential Library di Simmy Valley, California, AS pada 12 Maret 2006. Disebutkan pula bahwa menurut penilaian CHF, Megawati selama menjabat Presiden RI dianggap memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kesehatan anak-anak di Indonesia, di antaranya memberikan dukungan yang besar bagi Pondok Kasih, sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang pengentasan anak-anak yang membutuhkan pertolongan. "Saya mengucapkan terima kasih atas apresiasi CHF terhadap langkah-langkah yang pernah saya lakukan. Yang jelas, selama saya menjabat sebagai Presiden maupun sebelum dan sesudahnya, apa yang saya lakukan tidak dengan pamrih," ujar Megawati sebagaimana dikutip Ari Junaedi. Bagi Megawati, penghargaan CCA itu akan didedikasikan bagi anak-anak Indonesia yang sekarang ini masih terbelit sejumlah masalah seperti busung lapar, gizi buruk, polio, dan serangan flu burung. Megawati merupakan orang Indonesia pertama yang mendapatkan penghargaan CCF, dan untuk tahun ini anugerah CCF akan diterima oleh Megawati bersama dua pengusaha AS, Dr Myron Wentz dan Ty Warner. Penghargaan CCF tahun 2006 itu terasa sangat istimewa karena akan mengambil tempat di Paviliun Air Force One, nama pesawat kepresidenan yang digunakan Presiden Ronald Reagan untuk melakukan perjalanan kenegaraan. Paviliun itu sekarang menjadi tempat pertemuan para pemuka dunia untuk membicarakan berbagai persoalan internasional. CHF sendiri sudah berkiprah di Indonesia sejak 1998 melalui Pondok Kasih. Pada waktu musibah Tsunami melanda Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, CHF menyalurkan 60 kontainer bantuan senilai 20 juta dolar AS. Di AS sendiri CHF kondang sebagai lembaga nirlaba yang telah menyalurkan bantuan sebesar 500 juta dolar AS sejak tahun 1992 kepada lebih dari 70 negara. Menurut Ari Junaedi, penghargaan CCA seakan melengkapi penghargaan yang pernah diterima putri tertua mendiang Bung Karno itu. Di tahun 2000 Megawati mendapat penghargaan "Priyadarsini Award" dari Pemerintah India. Pada 2005 ia mendapat kepercayaan mewakili mendiang Bung Karno menerima anugerah "Oliver Tambo" dari Pemerintah Afrika Selatan serta "Bintang Utama" dari Pemerintah Aljazair. Bahkan Pemerintah Cina memberi kehormatan bagi Megawati untuk membuka dengan resmi Festival Dalian 2005. Selepas kesibukannya sebagai Presiden, Megawati juga masih diminta Pemimpin Besar Republik Demokratik Rakyat Korea, Marsekal Kim Jong Ill untuk menjadi mediator rekonsiliasi di Semenanjung Korea. Menurut rencana, Megawati yang disertai putrinya, Puan Maharani Soekarnoputeri akan bertolak meninggalkan Jakarta menuju California Amerika Serikat pada 11 Maret 2006, demikian Ari Junaedi.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006
