1.349 calon haji Sumsel telah diberangkatkan ke Tanah Suci

Dengan suksesnya pemberangkatan 450 calon haji kloter ketiga hari ini gabungan tiga daerah yakni Kota Palembang, Pagaralam, dan Ogan Komering Ilir hingga hari ini telah diberangkatkan 1.349 calon haji dari embarkasi Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (

Palembang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Selatan telah memberangkatkan tiga kelompok terbang dengan 1.349 calon haji asal provinsi itu dari embarkasi Palembang sejak 25 Juni 2022 menuju Tanah Suci, Arab Saudi.

"Dengan suksesnya pemberangkatan 450 calon haji kloter ketiga hari ini gabungan tiga daerah yakni Kota Palembang, Pagaralam, dan Ogan Komering Ilir hingga hari ini telah diberangkatkan 1.349 calon haji dari embarkasi Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah menggunakan pesawat Saudi Airlines," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumsel Syafitri Irwan seusai melepas keberangkatan jamaah calon haji (JCH) kloter ketiga di Asrama Haji Palembang, Senin.

Dalam kesempatan itu, ia memberikan pesan kepada para jamaah untuk kembali menata niat berangkat ke Tanah Suci Mekkah untuk beribadah melaksanakan rukun Islam yang kelima.

"Menyempurnakan keislaman kita. Niat kita ke Tanah Suci untuk beribadah, tidak ada yang lain-lain," katanya.

Selain itu, Kakanwil meminta para jamaah untuk menjaga kesehatan karena cuaca panas di Saudi, sehingga seluruh rangkaian ibadah bisa dilaksanakan dengan baik serta bisa kembali ke daerah asal menjadi haji dan hajjah mabrur mabrurah.

"Saya berharap bapak dan Ibu calon haji menjaga kesehatan, sering minum air putih dan jangan lupa mengonsumsi vitamin yang dapat meningkatkan stamina tubuh," katanya.

Sementara untuk memberikan pelayanan terbaik kepada 3.000 lebih calon haji asal Sumsel dan daerah lainnya Kementerian Agama sudah menugaskan banyak petugas di Arab Saudi yang setiap saat siap membantu.

Petugas yang disiapkan meliputi pendamping kloter dan petugas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.

Selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji, setiap kloter disertai empat orang petugas yang terdiri dari satu orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), satu orang Tim Pembimbing Ibadah haji Indonesia ( TPIHI), serta dua orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

"Semua ini disiapkan untuk membantu para jamaah dalam pelaksanaan ibadah agar lancar," demikian Syafitri Irwan