Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad berharap peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-495 Jakarta menjadi momentum akselerasi pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di setiap kelurahan di Ibu Kota.

"Saya harap dalam momentum hari lahir Jakarta kita tercinta ini, kita meneguhkan lagi komitmen memperjuangkan kesejahteraan warga kota ini terutama di sektor kesehatan," kata Idris di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, masih ada 15 kelurahan di DKI Jakarta yang belum punya Puskesmas sehingga menghambat akses kesehatan warga Jakarta.

Idris mengatakan, tantangan dalam pembangunan Puskesmas di setiap kelurahan cukup berat terutama karena keterbatasan lahan di Jakarta.

"Memang tidak mudah memenuhi kebutuhan layanan kesehatan ini, tapi jika ada komitmen dan keberpihakan, saya yakin hal ini dapat tercapai. Intinya harus ada target dan komitmen," kata Idris.

Baca juga: DPRD minta DKI realisasikan Puskesmas di seluruh kelurahan
Baca juga: Masih ada 13 kelurahan di Jakarta Pusat belum miliki Puskesmas

Arsip Foto - Wakil Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia DKI Jakarta Rian Ernest (kiri) dan Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad (kanan) menyampaikan pandangan soal anggaran DKI Jakarta pada media di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (4/11/2019). ANTARA/Ricky Prayoga/aa. (Antara/Ricky Prayoga)
Idris berpendapat, pembangunan Puskesmas harus masuk dalam perencanaan agar dalam beberapa tahun ke depan hal ini bisa menjadi prioritas penganggaran. Terlebih Jakarta akan memasuki usia 500 tahun dalam lima tahun ke depan.

"Harus masuk dalam perencanaan agar ada dorongan dan prioritas untuk pembangunan Puskesmas ini," katanya.

Beberapa tahun terakhir Pembangunan
Puskesmas kelurahan selalu terhambat karena alasan kekurangan anggaran atau masalah terbatasnya lahan. Karena itu, penting hal ini masuk perencanaan agar ada target dan dorongan.

"Jangan sampai saat Jakarta berumur 500 tahun nanti, masalah pelayanan kesehatan dasar belum terpenuhi," tutur politisi dari Fraksi PSI DPRD DKI ini.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022