Manokwari (ANTARA) - Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Papua (Unipa) Manokwari Dr Sepus Fatem menyebut cakupan vaksinasi COVID-19 di lingkungan kampus itu sudah mencapai lebih dari 80 persen, sehingga aktivitas perkuliahan dan lainnya kini sudah bisa dilakukan secara tatap muka.

"Untuk kuliah sudah 100 persen offline, begitu juga untuk wisuda akan full offline. Hal ini tinggal diputuskan pada rapat pimpinan universitas. Cakupan vaksinasi di Unipa juga terpenuhi yakni diatas 80 persen dari jumlah total keseluruhan. Hal ini mendukung kondisi normal akademik terlaksana," kata Fatem di Manokwari, Rabu.

Ia mengakui pandemi COVID-19 yang memaksa seluruh aktivitas perkuliahan dilakukan secara daring atau online memberi efek besar bagi prestasi akademik para mahasiswa.

Karena itu, dengan terus menurunnya tren kasus COVID-19 di Manokwari, maka pihak Unipa kembali menggenjot perkuliahan secara tatap muka langsung di kampus untuk mendorong peningkatan prestasi akademik para mahasiswa.

"ktifitas perkuliahan secara offline sudah berjalan maksimal sekarang ini agar terjadi peningkatan prestasi mereka. Kita semua menyadari COVID-19 memberikan pengaruh terhadap angka prestasi mahasiswa," ujarnya.

Pada Juli nanti, Unipa akan menggelar kegiatan wisuda para lulusannya yang akan dilakukan secara offline. Hal ini dilakukan berdasarkan data kasus positif COVID-19 yang mulai landai.

Pihak Unipa masih memberikan perpanjangan batas waktu ujian skripsi bagi calon wisudawan yang belum menyelesaikan tugas akhir mereka di kampus.

Target jumlah wisudawan yang akan mengikuti wisuda offline pertama pascapandemi COVID-19 di Unipa Manokwari sekitar 200 hingga 300 orang wisudawan.

"Prediksi saya begitu, kita belum dapat angka pastinya karena ujian, seminar masih berlangsung di setiap fakultas. Namun target kita 300 lebih mahasiswa yang akan diwisuda di periode dua ini," kata Fatem.

Pewarta: Tri Adi Santoso
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2022