Massa marah ketika salah seorang orator aksi, Anwar, yang mau berorasi dengan berdiri di atas pagar kantor PT Garam, dihalangi dan diturunkan paksa oleh personel satuan pengamanan PT Garam.
Namun, kondisi yang memanas itu langsung didinginkan oleh polisi sambil meminta personel satuan pengamanan PT Garam tidak berdekatan dengan massa.
Ratusan warga itu berdemo untuk menolak proyek PT Garam berupa pembangunan saluran air ke lahan garam yang melintasi areal pemakaman "Kepala Perang" dan "Kepala Situ" di Desa Pinggirpapas.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2012