Hamburg (ANTARA News) - Tim Seri A Italia, AC Milan, mengandaskan Bayern Munich 4-1 pada pertandingan kedua 16 besar Liga Champions yang berlangsung Kamis dinihari WIB, sedangkan juara bertahan Liverpool kandas 0-3 dalam selisih angka (agregat) setelah dikalahkan 0-2 oleh Benfica Lisabon di Inggris. Menurut laporan DPA dari Hamburg, tim lain yang maju ke perempatfinal adalah Olympique Lyon yang menambah angka kemenangan 4-0 mereka lawan PSV Eindhoven setelah sebelumnya menang 1-0, sedangkan Arsenal, yang bermain kacamata alias tanpa gol lawan Real Madrid, maju terus karena pada pertandingan pertama di Spanyol sudah memenangi pertandingan 1-0. Di Milan, Fillipo Inzaghi membuka gol mereka pada menit kedelapan dan menambahnya dua menit setelah turun minum. Di antara kedua gol itu, Andriy Shevchenko gagal menyarangkan tendangan penalti, tapi kemudian mencetak gol semenit kemudian sehingga tim tuan rumah dengan mulus maju ke putaran selanjutnya. Valerien Ishmael mencetak satu angka untuk Bayern beberapa waktu sebelum turun minum, tapi Kaka menghadiahkan satu angka berikutnya untuk tim Italia itu sekaligus menutup angka kemenangan mereka lewat gol pada menit ke-59 itu. Di Lyon, mantan pemain tengah dari Chelsea, Tiago, memegang peranan kunci untuk menolong timnya. Lyon, maju ke perempatfinal setelah membuahkan kemenangan yang menentukan. Pemain asal Portugal, Tiago, dengan cekatan pada menit ke-23 membuahkan angka untuk timnya setelah membangun kerja sama menyerang dengan pemain dari Brazil, Juninho, kemudian menciptakan gol kedua saat pluit istirahat babak pertama akan berbunyi, sehingga mendukung tim asuhan Gerard Houllier itu maju ke putaran delapan besar. Sylvain Wiltord menambah gol ketiga ketika sisa waktu pertandingan tinggal 20 menit lagi, setelah Tiago memegang peranan penting dalam menghasilkan peluang, setelah ia mendapatkan bola liar yang mental dari kaki lawan, hasil perbuatan teman Tiago, Fred. Pemain dari Brazil, Fred, dengan amat fantastik menambah angka timnya pada injury time, kemudian bersorak menggigit boneka kecil di mulutnya pertanda gembira dan ia memang sedang dalam suasana gembira karena kelahiran bayinya baru-baru ini. "Ini benar-benar penampilan yang amat komplet dengan peragaan yang hebat dan hasil yang hebat," kata Houllier, "Kartu merah Philip Cocu sudah terbayar." Kerja keras Penampilan PSV memang menjadi berbeda dan mereka harus bekerja lebih keras ketika pemain veteran Philip Cocu dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-42 karena melakukan gerakan kasar terhadap Francois Clerc sehingga membuat wasit dari Inggris, Mike Riley, tidak memiliki pilihan lain kecuali mengirimnya ke luar lapangan. "Ini merupakan pertandingan penting melawan tim yang bagus, tapi saya kira jujur saja saya katakan bahwa kami berhasil balas dendam malam ini," kata Florent Malouda, "Hanya tinggal tim terbaik saja yang bertahan dan saya kira kalau pemain saya masih seperti sekarang maka kami tidak perlu khawatir dengan pertandingan selanjutnya." Pertandingan itu memang merupakan arena balas dendam bagi Lyon, karena musim lalu mereka keluar dari perempatfinal dikalahkan tim yang sama, setelah terjadi tendangan penalti untuk menentukan siapa yang berhak maju ke putaran selanjutnya. Di London, Arsenal membuahkan hasil yang tidak begitu bagus ketika bertanding tanpa gol kendati maju ke putaran berikutnya saat berhadapan dengan Real Madrid. Ketua tim saling serang dan tembakan pemainnya beberapa kali mengena tiang gawang pada babak kedua tapi gol tidak kunjung tercipta, namun Arsenal tampil sebagai satu-satunya tim Inggris yang maju ke putaran delapan besar. Thierry Henry, yang mencetak angka kemenangan pada pertandingan pertama di Bernabeu dua pekan lalu, membuat masalah bagi Madrid karena kerjasamanya dengan Jose Antonio Reyes selalu mengganggu daeah penjagaan lawan, tapi tendangan pemain dari Spanyol itu dapat ditepis penjaga gawang. Adegan berbahaya lainnya yang diperagakan Henry terjadi ketika ia memberi umpan amat manis untuk pemain depan Reyes dan pemain ini sudah berhadapan dengan penjaga gawang, tapi bola yang dilayangkannya membentur mistar. Madrid relatif tidak begitu banyak merepotkan Arsenal, tapi pada babak kedua tim dari Spanyol itu nyaris menyamakan kedudukan agregat ketika tembakan Raul melayang dengan kencang, tapi hanya membentur tiang gawang dan pada kesempatannya yang kedua bola melebar dari mulut gawang. Alexandr Hleb dan Henry nyaris membuat Arsenal menarik nafas lega ketika keduanya mendapatkan peluang tapi tidak dapat diselesaikan dengan sempurna, sedangkan Philippe Senderos yang mendapat operan bola dari temannya Antonio Cassano nyaris memasukkan bola ke gawang sendiri, tapi menerpa mistar. Pendukung tim tuan rumah bersorak-sorai ketika pada tiga menit injury time serangan mendadak ke kubu tim tamu, namun Robert Pires melayangkan bola ke luar lapangan, kemudian Robinho mencoba lawan tapi penjaga gawang Jens Lehmann amat terlatih untuk mengatasi hal itu. Para pendukung Liverpool tampaknya sport jantung ketika Simao dan Miccoli mencetak dua angka untuk Benfica sekaligus mengirim juara bertahan dari Inggris itu keluar dari arena pertandingan kompetisi antarklub Eropa ini. Pada pertandingan Selasa, Juventus membutuhkan sikap blunder dari penjaga gawang Tim Wiese untuk mendapatkan kemenangan 2-1 lawan Werder Bremen, untuk maju ke putaran berikutnya dengan keunggulan selisih gol. Barcelona unggul agregat 3-2 setelah bermain imbang 1-1 denganChelsea, sedangkan Villarreal menjadi menjadi kota terkecil yang pernah maju ke perempatfinal setelah Glasgow Rangers bermain imbang 1-1 dan maju karena unggul pencetakan gol pada pertandingan tandang. Pertandingan perempatfinal terakhir akan diadakan pada 14 April antara Inter Milan dan Ajax Amsterdam. Kedua tim itu bermain imbang 2-2 pada pertandingan pertama di Amsterdam. Hasil pertandingan: Di London Arsenal (Inggris) 0 Real Madrid (Spanyol) 0 Arsenal unggul agrerat 1-0 Di Liverpool Liverpool (Inggris) 0 Benfica (Portugal) 2 (Simao 36, Miccoli 89) Benfica menang agregat 3-0 Di Lyon Lyon (Perancis) 4 (Tiago 25, 45, Wiltord 71, Fred 90) PSV Eindhoven (Belanda) 0 Lyon menang agregat 5-0 Di Milan, Italia AC Milan (Itali) 4 (Inzaghi 4, 47, Shevchenko 25, Kaka 59) Bayern Munich (Jerman) 1 (Ismael 35) AC Milan menang agregat 5-2 Pertandingan 14 Maret Di Milan, Italia Inter Milan (Italia) v Ajax (Belanda) 2-2. (*)

Copyright © ANTARA 2006