Washington (ANTARA News) - Amerika Serikat berencana untuk menyelesaikan penarikan dua dari empat brigade militernya yang ditempatkan di Eropa pada akhir 2014, kata Kepala Staf Angkatan Darat Amerika Serikat, Jenderal Ray Odierno, Jumat.

"Kami akan mengurangi kehadiran kami di Eropa kami dengan dua tim brigade tempur berat, yang pertama akan keluar dari Eropa pada tahun 2013 dan yang kedua pada 2014," kata Odierno kepada wartawan. Odierno merupakan jenderal karir dari korps infantri yang sempat memimpin pasukan Lintas Udara (Airborne) ke-82 Screaming Eagle.

Dua unit tersebut tim brigade tempur berat (brigade komposit) yang tidak akan ditugaskan kembali di Amerika Serikat, sejalan dengan rencana yang diumumkan pekan ini untuk merampingkan jumlah pasukan tugas aktif, katanya.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Leon Panetta, Kamis, mengusulkan pengurangan 75.000 tentara dari tugas aktif pada saat utang Amerika Serikat bebas dari ketegangan satu dekade perang di Irak dan Afghanistan.

Ia mengusulkan mengurangi jumlah tentara AS yang aktif dari 570.000 pada 2010 menjadi 490.000 pada 2017 dan mengurangi kekuatan Marinir dari 202.000 menjadi 182.000 selama periode yang sama.

Setiap tim brigade tempur berat termasuk 3.800 tentara, kata juru bicara komando militer Eropa kepada AFP.
Selain 7.600 tentara dipulangkan, hampir 20.000 anggota keluarga mereka juga akan dipulangkan.

Ada sekitar 81.000 tentara AS di Eropa, menurut data yang disiarkan Pentagon pada September 2011. Sekitar setengah dari mereka adalah pasukan tentara yang ditempatkan di Jerman.

Odierno mengatakan, dua brigade yang akan ditarik akan diidentifikasi dalam beberapa minggu. Dari empat brigade Amerika Serikat di Eropa, tiga berada di Jerman dan satu ditempatkan di Italia.

Sumber-sumber berspekulasi bahwa dua dari satuan-satuan yang berpangkalan di Jerman akan dibubarkan.

"Dalam rangka melanjutkan keterlibatan yang kuat kami dengan Eropa NATO dan mitra-mitra lainnya, kami akan mengerahkan pasukan rotasi untuk melakukan pelatihan dan kesiapan latihan dengan sekutu kami serta para mitra baru kami," kata Odierno. (H-AK)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2012