Melbourne (ANTARA News/AFP) - Andy Murray membuktikan bahwa dirinya masih terlalu kuat untuk bintang tenis Jepang, Kei Nishikori, pada pertandingan Rabu, dengan mengunci tiket semifinal Australia Terbuka setelah meraih kemenangan tiga set langsung.
Runner-up Australia Terbuka 2010 dan 2011 ini menang 6-3, 6-3, 6-1. untuk mencapai semifinal, di mana ia akan berhadapan dengan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic atau unggulan kelima, David Ferrer.
Pada pertandingan menghibur yang berdurasi dua jam 12 menit tersebut, Nishimori memukau penonton dengan melepaskan pukulan di antara kedua kakinya, namun ia tidak mampu memberikan ancaman yang benar-benar serius pada petenis peringkat satu Inggris Raya dan unggulan keempat tersebut.
"Saya pikir ini adalah pertandingan bagus. Terdapat begitu banyak poin bagus. Kebanyakan poin menyenangkan ia menangi, sehingga saya berusaha untuk menyimpannya (poin) sedapat mungkin," kata Murray, yang melaju ke babak semi final grand slam untuk kelima kalinya berturut-turut.
Namun ia berkata kalau dirinya masih memiliki ruang untuk berkembang, setelah ia melakukan serve yang buruk, di mana pukulan serve pertamanya hanya masuk sebanyak 44 persen.
"Saya perlu serve yang lebih baik. Saya tidak melakukan serve dengan bagus, namun pengembaliannya cukup baik, sehingga itu adalah hal positif," imbuhnya.
Murray mematahkan serve unggulan ke-24 asal Jepang tersebut sebanyak tujuh kali, sementara pukulan servenya dipatahkan dua kali. Murray, yang masih memburu gelar grand slam perdananya, masih belum terkalahkan pada tahun ini setelah ia memenangi gelar Brisbane di awal bulan ini.
Nishikori, petenis putra Jepang dengan peringkat terbaik sepanjang sejarah, adalah pria Jepang pertama yang mencapai semifinal Australia Terbuka pada era terbuka.
(H-RF/T009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012