Beijing (ANTARA) - China memiliki jaringan kereta api terpanjang di atas gurun di dunia setelah jalur sepanjang 825 kilometer di wilayah baratdaya Daerah Otonomi Xinjiang mulai dioperasikan pada Kamis.

Dengan dioperasikannya jalur yang menghubungkan Kota Hotan dan Kota Ruoqiang serta wilayah di sekitarnya maka jaringan kereta api yang melintasi gurun luas Taklimakan telah mencapai 2.712 kilometer.

China State Railway Group dalam rilisnya, Rabu (15/6), mengklaim jalur kereta di atas gurun di wilayah baratdaya daratan Tiongkok itu yang terpanjang di dunia.

Dengan kecepatan rata-rata 120 kilometer per jam, jalur Hotan-Ruoqiang dapat ditempuh 11,5 jam dengan menggunakan kereta api.

Baca juga: Investasi aset tetap China di bidang perkeretaapian capai 748,9 miliar yuan pada 2021

Gurun Taklimakan merupakan gurun pasir terluas kedua di dunia. Selain Gurun Taklimakan, di Xinjiang juga terdapat Gurun Gobi yang sama-sama memiliki jalur kereta mengarah ke timur dan tenggara, seperti Provinsi Gansu dan Provinsi Qinghai.

Sekitar 65 persen jalur kereta di gurun tersebut menghadapi risiko angin dan badai pasir sehingga masalah ini sudah diatasi sejak pekerjaan konstruksi dimulai pada 2018.

Terdapat lima jembatan yang panjang keseluruhannya mencapai 49,7 kilometer yang bisa dilintasi kereta. Di bawah jembatan terdapat gurun pasir.

China terus memperluas jaringan kereta api. Hingga akhir 2021, China telah memiliki jaringan kereta api sepanjang 150.000 kilometer, sudah termasuk 40.000 kilometer jalur kereta api berkecepatan tinggi.

Baca juga: Kereta api China terpukul lonjakan kasus Omicron
Baca juga: Kereta cepat tercanggih China beroperasi di jalur Winter Olympic

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022