... Orang yang paling bangga saat ini, adalah saya setelah timnya bisa mengalahkan Pelita yang dilatih oleh pelatih nasional...

Solo (ANTARA News) - "Orang yang paling bangga saat ini, adalah saya setelah timnya bisa mengalahkan Pelita yang dilatih oleh pelatih nasional," kata Iwan Setiawan usai pertandingan di Stadion Manahan Solo, Senin petang.

Pelatih Persija Jakarta itu bangga kemenangan timnya dengan skor 2-0 atas Pelita jaya Karawang yang diasuhan oleh pelatih nasional Rahmad Darmawan (RD), pada lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012, di Stadion Manahan Solo.

Menurut dia, sudah beberapa kali timnya yang dipegang belum pernah mengalahkan tim yang diasuh Rahmad Darmawan.

"Terakhir, ketika saya masih memegang tim Persikabo Bogor dan Pelatih Rahmad Darmawan melatih Sriwijaya FC. Timnya juga belum mampu memenangi pertandingan itu," katanya.

Namun, kata dia, timnya kini mampu meraih kemenangan dengan 2-0 atas Pelita yang dilatih oleh Rahmad Darmawan.

Menurut dia, Rahmad Darmawan yang dikenal memiliki kemampuan dalam menyusun strategi tim di lapangan, sehingga sulit untuk meraih poin melawan kesebelasan yang ditanganinya.

Kendati demikian, timnya bisa mengalahkan Pelita karena suatu kerja sama tim yang baik. Pemainnya bekerja keras untuk kemenangan timnya.

Pelatih Pelita Jaya Karawang Rahmad Darmawan, mengatakan, penampilan Persija memang lebih baik dibanding timnya, mereka memiliki pertahanan yang kuat seperti Precious dan Fabiano Beltrame.

Menurut dia, timnya yang sengaja membuka dua pemain depannya ke sayap untuk memancing dua pemain beck Persija itu, ke samping. Hal itu, agar pemain gelandangnya bisa masuk menembus pertahanan mereka.

Namun, kata dia strategi tersebut tidak efektif, sehingga timnya sulit untuk menerobos pertahanan lawan.

Menurut dia, dua gol untuk Persija semuanya dari bola mati, dan hal itu sudah diantispasi sebelumnya. Karena, Persija banyak pemain memiliki tendangan yang akurat.

"Kami tetap puas atas penampilan anak-anak. Kami ke depan akan memperbaiki kekurangan pada timnya untuk lebih baik," katanya.

Sementara kemenangan Persija atas Pelita Jaya yang digelar di Solo, dicetak oleh Febiano Beltrame pada menit empat dan Pedro Javier menit 56. Kedua gol Persija keduanya melalui sundulan kepala dari umpan bola mati. (ANT)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2012