Kapal sepanjang 135 meter dan berbobot mati 10 ribu ton itu adalah kapal pesiar pertama yang bersandar di pelabuhan itu.
Kapal berbendera Bahama itu akan bersandar selama 10 jam sebelum kemudian melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Tanah Ampo (Karangasem) dan Pelabuhan Benoa (Denpasar).
Kapal itu juga akan berlayar menuju Pelabuhan Lembar, Gili Trawangan (NTB), Larantuka, Waingapu, Sumba, dan Pulau Komodo (NTT) sebelum kembali ke Singapura.
Setibanya di Pelabuhan Celukan Bawang pukul 07.00 WITA, para penumpang disambut Bupati Buleleng Putu Bagiada dan General Manager PT Pelindo Cabang Celukan Bawang, Poniman.
"Meskipun dikenal sebagai pelabuhan bongkar muat barang, pelabuhan ini sudah memenuhi standar sebagai pelabuhan kapal pesiar," kata Putu Bagiada.
Celukan Bawang dikategorikan sebagai pelabuhan samudera dengan laut dalam dan ombak relatif kecil sehingga sangat layak disandari kapal-kapal.(*)
KR-LHS/T007
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012
