Pekanbaru (ANTARA News) - Aktivitas penerbangan rute internasional di Bandar Udara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, mengalami peningkatan signifikan menjelang Tahun Baru Imlek 2563 yang jatuh pada 23 Januari 2012.
"Semua penerbangan dengan rute internasional seperti Pekanbaru-Malaysia, Pekanbaru-Jakarta-Hongkong, dan Pekanbaru-Singapura sejak tiga hari ini terus meningkat signifikan," kata Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru Ibnu Hasan di Pekanbaru, Sabtu.
Ia mengatakan, seluruh penerbangan dengan rute internasional tersebut, hingga saat ini tidak ada kursi yang kosong atau tanpa penumpang, terlebih untuk rute Pekanbaru-Singapura.
Kondisi demikian, katanya, sebagai hal yang biasa menjelang perayaan seperti Tahun Baru Imlek mendatang itu.
"Pantauan kami, aktivitas yang cenderung mengalami peningkatan paling menonjol adalah rute keberangkatan. Sementara untuk kedatangan dengan lintasan internasional, sejauh ini masih biasa-biasa saja," ujarnya.
Selain rute penerbangan internasional, katanya, Bandara SSK II Pekanbaru sejak beberapa hari terakhir juga diserbu ribuan penumpang dengan rute penerbangan domestik.
"Khususnya tujuan Jakarta atau Pekanbaru-Jakarta, Pekanbaru-Medan, dan Pekanbaru-Batam," katanya.
Ibnu mengatakan, jumlah penumpang sejak tiga hari terakhir mencapai lebih dari 8.000 orang per hari. Jumlah tersebut jauh meningkat dibandingkan dengan aktivitas pada hari biasa yang berjumlah kurang dari 7.500 orang per hari.
"Sementara khususnya rute internasional, terjadi peningkatan sekitar 60 persen dengan jumlah penumpang yang mencapai 1.000 lebih," katanya.
Ia menjelaskan, jumlah awak pesawat penerbangan baik kedatangan dan keberangkatan baik domestik maupun internasional tidak berbeda dengan hari biasa, yakni sekitar 16 unit.
Pantauan ANTARA, aktivitas di Bandara SSK II Pekanbaru sejak Sabtu pagi sekitar pukul 09.00 WIB tampak telah dipadati warga yang hendak bepergian ke luar kota dan ke luar negeri.
Antrean pembelian tiket pesawat di sejumlah loket juga tampak memanjang, bahkan beberapa calon penumpang terpaksa kecewa karena kehabisan tiket setelah cukup lama mengantre.
(KR-FZR/M029)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2012