Jakarta (ANTARA News) - Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) AP Batubara meminta para bakal calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta memahami dan mampu mengatsi berbagai problematika masyarakat, seperti kemacetan lalu lintas, banjir, sampah dan penataan pedagang kaki lima.

Sesepuh Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP itu mengemukakan hal itu menjawab pers di Jakarta, Rabu.

AP Batubara yang akrab disapa "AP" itu mengatakan, jajaran pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDIP Provinsi DKI telah mnerima pendafataran sejumlah bakal cagub DKI, antara lain mantan Wagub DKI Prijanto, Wakil Walikota Surabaya Bambang DH dan sejumlah calon dari internal PDIP.

DPD PDIP DKI kini tengah melakukan penjaringan menentukan pasangan bakal cagub-cawagub yang berkoordinasi dengan partai lain sebagai pendukung pada Februari 2012 untuk selanjutnya didaftakan ke KPU DKI guna mengikuti Pemilukada atau Pilkada DKI pada Juli 2012.

Menurut AP, para bakal calon selain harus memahami problematika Jakarta, mereka juga harus mengkampanyekan dirinya agar dikenal dan diterima masyarakat luas Jakarta yang penduduknya atau pemilihnya sangat heterogen.

Oleh karena itu, APP mengharapkan, figur pasangan cagub-cawagub DKI daro PDIP nantinya adalah mereka telah lolos penjaraingan dari DPD PDIP DKI dan memiliki kemampaun kemimpinan dan manajemen mengatsi problematika masyarakat Jakarta.

AP memberikan contoh, cagub DKI mendatanga harus mempu mengatasi masalah banjir DKI dengan cerdas, seperti pembuatan waduk-waduk penampung banjir harus dihidupkan kembali. Sedangkan untuk mengatasi macet, kendaraan harus dibatasi usianya yang melewati jalan-jalan protokol di Jakarta serta program peremajaan angkutan umum.

Sebelumnya diberitakan, Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo, mengatakan bahwa DPD PDIP DKI Jakarta sudah melakukan mekanisme bakal pendaftaran calon gubernur DKI untuk kemudian disurvei dalam rangka mengetahui tingkat pengenalan dan dukungan masyarakat atas calon-calon tersebut.

"PDIP juga sedang melakukan lobi antarpartai politik untuk membangun koalisi-bersama mendukung calon gubernur-wakil gubernur yang akan didukung bersama. Nah, mudah-mudahan akhir Januari sudah ada keputusan tentang bakal calon yang harus didukung bersama dengan beberapa partai politik (parpol) koalisi DKI," katanya.

Menurut Tjahjo, untuk penentuan calon gubernur DKI di internal PDIP, akan diputuskan melalui tim di DPP melalui rapat pleno yang dipimpin oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Nah, calon itu kemudian akan diusulkan ke partai koalisi untuk didukung bersama," katanya.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012