alhamdulillah di tahun ini, saya dan keluarga berangkat menunaikan ibadah hajiJakarta (ANTARA) - Pemain sayap PSS Sleman Miftahul Hamdi dipastikan absen membela timnya pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022 karena harus menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Miftahul senang karena kesempatan beribadah haji yang telah ditunggu selama lebih dari 10 tahun akhirnya terwujud.
"Alhamdulillah saya dan keluarga mendapatkan kesempatan menunaikan ibadah haji bersama keluarga. Sejak tahun 2010, ayah saya sudah mempersiapkan melalui tabungan haji," kata Hamdi, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.
Ia menjelaskan jadwal keberangkatannya menunaikan ibadah haji sebenarnya pada 2020, tetapi akhirnya ditunda karena ada pandemi COVID-19.
"Sebenarnya kami berangkat tahun 2020, namun karena pandemi jadinya ditunda. Sekali lagi syukur alhamdulillah di tahun ini, saya dan keluarga berangkat menunaikan ibadah haji," katanya.
Baca juga: Miftahul Hamdi bahagia bisa gabung PSS Sleman
Baca juga: Miftahul Hamdi harap pemusatan latihan PSS berjalan lancar
Pria kelahiran Sigli, Nanggro Aceh Darussalam itu mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada manajemen PSS yang telah memberikan izin kepadanya untuk menunaikan ibadah haji.
"Inilah alasan saya memilih PSS Sleman untuk melanjutkan karir sepak bola profesional. Karena tim PSS mengizinkan saya untuk absen selama satu bulan untuk saya bisa beribadah haji," ujarnya senang.
Di sisi lain, Miftahul Hamdi merasakan kesedihan karena tidak dapat membela skuad Super Elang Jawa selama perhelatan Piala Presiden 2022.
"Insya Allah di depan Kabah nanti, saya akan mendoakan yang terbaik untuk PSS Sleman di turnamen Piala Presiden 2022. Jika Allah mengizinkan, PSS bisa juara Piala Presiden tahun ini. Aamiin," kata Hamdi.
Mantan anak didik Indra Sjafrie di Timnas U-19 itu juga memohon doa kepada pendukung setia klub yang juga dijuluki Laskar Sembada itu dalam pelaksanaannya menunaikan ibadah haji agar diberikan kelancaran.
"Saya memohon doanya kepada suporter PSS -BCS dan Slemania, saya dan keluarga diberikan kelancaran menjalankan ibadah haji dan insya Allah menjadi haji yang mabrur," kata Hamdi.
Hamdi juga menyelipkan permohonan doa agar istrinya diberikan kelancaran dalam persalinan anak keduanya.
"Mohon doanya juga semoga ibu dan anak saya lahir dalam keadaan sehat wal afiat dan proses kelahirannya lancar," pintanya.
Baca juga: PSS Sleman gaet penjaga gawang Jandia Eka
Pria kelahiran Sigli, Nanggro Aceh Darussalam itu mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada manajemen PSS yang telah memberikan izin kepadanya untuk menunaikan ibadah haji.
"Inilah alasan saya memilih PSS Sleman untuk melanjutkan karir sepak bola profesional. Karena tim PSS mengizinkan saya untuk absen selama satu bulan untuk saya bisa beribadah haji," ujarnya senang.
Di sisi lain, Miftahul Hamdi merasakan kesedihan karena tidak dapat membela skuad Super Elang Jawa selama perhelatan Piala Presiden 2022.
"Insya Allah di depan Kabah nanti, saya akan mendoakan yang terbaik untuk PSS Sleman di turnamen Piala Presiden 2022. Jika Allah mengizinkan, PSS bisa juara Piala Presiden tahun ini. Aamiin," kata Hamdi.
Mantan anak didik Indra Sjafrie di Timnas U-19 itu juga memohon doa kepada pendukung setia klub yang juga dijuluki Laskar Sembada itu dalam pelaksanaannya menunaikan ibadah haji agar diberikan kelancaran.
"Saya memohon doanya kepada suporter PSS -BCS dan Slemania, saya dan keluarga diberikan kelancaran menjalankan ibadah haji dan insya Allah menjadi haji yang mabrur," kata Hamdi.
Hamdi juga menyelipkan permohonan doa agar istrinya diberikan kelancaran dalam persalinan anak keduanya.
"Mohon doanya juga semoga ibu dan anak saya lahir dalam keadaan sehat wal afiat dan proses kelahirannya lancar," pintanya.
Baca juga: PSS Sleman gaet penjaga gawang Jandia Eka
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022