Jakarta (ANTARA New) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan dibuka tertekan 14,67 poin seiring dengan bursa global dipicu turunnya peringkat sembilan negara Eropa.

IHSG BEI dibuka turun 14,67 poin atau 0,37 persen ke posisi 3.920,66. Kelompok indeks 45 saham unggulan (LQ45) tercatat melemah 3,70 poin (0,53 persen) ke posisi 690,35 poin.

"Mayoritas bursa global di akhir pekan kemarin ditutup terkoreksi seiring sentimen negatif dari lembaga pemeringkat S&P yang menurunkan peringkat sembilan negara uni Eropa termasuk Perancis serta Italia dan Spanyol yang peringkatnya diturunkan dua level," kata analis Samuel Sekuritas, Christine Salim di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, sentimen negatif itu menutup kabar positif dari rilis data kepercayan konsumer AS yang naik lebih tinggi dari ekspektasi, dan data pesanan pabrikan Jepang di bulan Januari yang lebih baik dari ekspektasi.

Ia memperkirakan, IHSG diproyeksikan terkoreksi seiring dengan pergerakan bursa regional ditambah dengan minimnya sentimen domestik baru sehingga akan membuat indeks BEI berada dalam tekanan dengan level "support" berada di level 3.890 poin.

Managing Research Indosurya Asset Management, Reza Priyambada menambahkan, indeks BEI kembali berada dalam area negatif seiring dengan koreksi bursa saham global.

"Pelemahan bursa saham global termasuk di dalam negeri dipicu dari S&P yang memangkas peringkat sembilan negara Eropa, kondisi itu mencerminkan ekonomi dunia akan berjalan lambat sehingga memicu pelaku pasar melepas portofolio sahamnya," katanya.

Transaksi saham di awal perdagangan tercatat dengan frekuensi sebanyak 783 ribu kali, dengan volume perdagangan mencapai 27 juta lembar saham senilai Rp34,469 miliar. Sebanyak lima saham menguat, saham yang melemah 72 saham, dan 50 saham tidak bergerak harganya.

Bursa regional diantaranya indeks Hang Seng melemah 182,29 poin (0,95 persen) ke level 19.020,92, indeks Nikkei-225 turun 128,62 poin (1,51 persen) ke level 8.371,40, dan indeks Strait Times melemah 29,54 poin (1,05 persen) ke level 2.762,20.
(KR-ZMF/S004)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2012