"Media pembelajaran berbentuk komik itu menyuguhkan pemahaman tentang jenis-jenis alat ukur, teknik praktik, dan prosedur pengukuran benda saat praktik yang disampaikan dengan gambar yang berurutan," kata Dana Rizki Adnan, nama sang mahasiswa, di Yogyakarta, Minggu.
Muncul ide untuk membuat suatu buku yang menarik, katanya. "Dan komik yang muncul di pikiran saya karena komik digemari remaja dan dapat dibaca di mana saja."
Buku media pembelajaran berbentuk komik ini terdiri atas lima bab dan dibuat berdasarkan skenario yang telah direncanakan. Tahap pembuatannya diawali dengan menggambar sketsa pada kertas A4 dan memindai sketsa.
"Selanjutnya, menyunting sketsa dengan menggunakan manga studio yang meliputi pembuatan panel komik, memberi tone pada gambar, memberi karakter atau balon kata, melakukan review gambar komik yang sudah jadi, dan mencetak komik dengan ukuran A5," papar Dana.(*)
Muncul ide untuk membuat suatu buku yang menarik, katanya. "Dan komik yang muncul di pikiran saya karena komik digemari remaja dan dapat dibaca di mana saja."
Buku media pembelajaran berbentuk komik ini terdiri atas lima bab dan dibuat berdasarkan skenario yang telah direncanakan. Tahap pembuatannya diawali dengan menggambar sketsa pada kertas A4 dan memindai sketsa.
"Selanjutnya, menyunting sketsa dengan menggunakan manga studio yang meliputi pembuatan panel komik, memberi tone pada gambar, memberi karakter atau balon kata, melakukan review gambar komik yang sudah jadi, dan mencetak komik dengan ukuran A5," papar Dana.(*)
B015*H010/H008
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012