Nganjuk, Jawa Timur (ANTARA News) - Malang nian nasib Towo (50), seorang tukang bakso. Dia kehilangan nyawanya begitu saja akibat ditabrak satu mobil Honda CRV yang "nyelonong" ke pinggir jalan. Pengemudi mobil nomor polisi H 8200 FS itu Dwi Santoso.
Kejadiannya di Jalan Raya Desa Babatan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Minggu.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Nganjuk, AKP Novian Ardwianto, Minggu mengatakan kecelakaan itu bermula saat sopir mobil melaju dari arah Kediri menuju Nganjuk dan tidak menyadari ada pejalan kaki melintas.
"Posisi mobil berada di sebelah kanan dan ketika hendak mendahului kendaraan roda empat di depannya, sopir tidak sadar ada pejalan kaki yang melintas di ujung pertigaan yang jalannya menurun," katanya.
Sopir yang terkejut kemudian membanting setir hingga menabrak rombong bakso dan penjualnya Towo, yang saat itu sedang berada di bangunan pos kamling, tewas. Sementara dua warga lain, yaitu Dahlan (30) dan Muhammad (70) yang sedang membeli bakso ikut terluka.
Sejumlah warga memberikan pertolongan terhadao tiga orang korban itu dan juga lima penumpang mobil yang mengalami luka-luka.
"Semua korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Nganjuk untuk mendapatkan perawatan," kata Novian.
Petugas membawa mobil penabrak ke Polres Nganjuk untuk proses hukum dan barang bukti, sedangkan pengemudi diamankan dan dimintai keterangan.
"Kami masih menahan sopir dan meminta keterangan dari sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Jika terbukti bersalah, tentunya kami akan jerat ia dengan pidana," kata Novian. (KR-SAS)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2012