Madrid (ANTARA News) - Pemain Real Madrid asal Brazil, Ronaldo, kembali jadi sasaran kecaman media Spanyol menyusul kemenangan 2-1 timnya atas Atletico Madrid dalam partai derby Liga Spanyol, Sabtu.
Meski mantan bintang Barcelona dan Inter Milan itu tidak diturunkan dalam pertandingan tersebut, yang membuat marah media maupun pendukung Real Madrid adalah lantaran pemain tersebut dianggap sudah tidak punya motivasi lagi.
Akibatnya, Ronaldo dikabarkan akan segera meninggalkan klub dengan seragam putih itu dalam waktu dekat.
Pelatih Real Madrid, Juan Lopez Caro, secara resmi pernah mengumumkan bahwa Ronaldo tak diturunkannya, karena alasan "teknis".
Media Spanyol pun berspekulasi bahwa pemain yang pernah tiga kali terpilih sebagai pemain terbaik dunia itu sudah berada di penghujung karirnya bersama Real Madrid.
"Ronaldo sudah kehilangan tempat," tulis Marca, menilai bahwa pemain Brazil tersebut tidak akan diturunkan saat Real Madrid menghadapi Arsenal di babak 16 besar Liga Champions, Rabu (Kamis WIB).
Namun, Lopez Caro tidak secara tegas mengatakan bahwa Ronaldo sudah kehilangan tempatnya, tapi memberikan alasan bahwa kolektivitas mendahului individu dan Ronaldo akan segera kembali jika ia sudah dalam kondisi terbaik.
Pernyataan lebih pedas dilancarkan oleh harian El Mundo dengan mengatakan bahwa mayoritas pemain Spanyol di Real Madrid sudah tidak mendukung Ronaldo lagi.
Bahkan Ronaldo dianggap sama arogannya, baik saat berada di luar lapangan maupun di atas lapangan.
Hubungan Ronaldo dengan media maupun para pendukung Real Madrid memang aneh dalam beberapa bulan terakhir ini. Ronaldo sering bereaksi keras jika dicemooh oleh pendukung Real Madrid sendiri dan mengecam mereka melalui media.
Klub raksasa AC Milan dari Italia serta sebuah klub Inggris dikabarkan siap untuk menerima kedatangan Ronaldo jika pemain tersebut benar-benar hengkang dari Real Madrid. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006