pembelajaran harus berkembang mengikuti dengan perubahan zamanJakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan berharap siswa yang menuntut ilmu di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar memiliki kemahiran berbahasa Inggris untuk menghadapi pasar kerja nasional dan internasional serta meningkatkan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Tidak bisa dipungkiri bahwa kemampuan serta penguasaan berbahasa Inggris sudah menjadi kewajiban dalam proses pembelajaran bagi Taruna dan Taruni Transportasi," kata Direktur PIP Makassar, Capt. Sukirno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Hal tersebut disampaikan saat satu perguruan tinggi yang dikelola oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yaitu PIP Makassar berhasil meraih empat penghargaan pada English Competition Space (ETIS) yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Access, Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM).
Keempat Gelar yang berhasil didapati adalah Juara 1 News Casting Competition, Juara 1 Spelling Bee Competition, Juara 3 News Casting Competition, dan Juara 3 Debate Competition.
Baca juga: 1.000 guru Bahasa Inggris SMK ikuti lokakarya guna hadapi pasar global
Baca juga: PGRI gandeng Anglia tingkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa
Dikatakan Sukirno dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kompetensi para taruna serta taruni, sesuai arahan dari Kepala BPSDMP, Djoko Sasono untuk meningkatkan kualitas SDM para taruna khususnya di bidang penguasaan bahasa asing maka pihaknya mengikuti kompetisi ini, dimana tujuan adalah ingin mengetahui sejauh mana kemampuan yang dimiliki oleh anak didiknya.
Menurutnya, memasuki era Revolusi Industri 4.0 sebagai dampak dari globalisasi dan kemajuan perkembangan teknologi informasi, maka penguasaan Bahasa Inggris menjadi kompetensi yang wajib dimiliki bila ingin masuk dalam dimensi internasional.
"SDM Transportasi yang profesional, unggul, dan kompetitif tersebut, pendidikan dan pembelajaran harus berkembang mengikuti dengan perubahan zaman," katanya.
Saat ini pembelajaran tidak hanya berpusat pada kemampuan kognitif, tapi juga mencakup sejumlah keterampilan personal dan sosial. Keterampilan tersebut meliputi 4C, yaitu critical thinking, creativity, collaboration, dan communication.
"Karenanya saya menekankan kepada para Taruna dan Taruni PIP Makassar untuk menguasai Bahasa Inggris,” katanya.
Baca juga: Kemampuan bahasa Inggris dosen-mahasiswa Unifa Makassar diperdalam
Dikatakan Sukirno dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kompetensi para taruna serta taruni, sesuai arahan dari Kepala BPSDMP, Djoko Sasono untuk meningkatkan kualitas SDM para taruna khususnya di bidang penguasaan bahasa asing maka pihaknya mengikuti kompetisi ini, dimana tujuan adalah ingin mengetahui sejauh mana kemampuan yang dimiliki oleh anak didiknya.
Menurutnya, memasuki era Revolusi Industri 4.0 sebagai dampak dari globalisasi dan kemajuan perkembangan teknologi informasi, maka penguasaan Bahasa Inggris menjadi kompetensi yang wajib dimiliki bila ingin masuk dalam dimensi internasional.
"SDM Transportasi yang profesional, unggul, dan kompetitif tersebut, pendidikan dan pembelajaran harus berkembang mengikuti dengan perubahan zaman," katanya.
Saat ini pembelajaran tidak hanya berpusat pada kemampuan kognitif, tapi juga mencakup sejumlah keterampilan personal dan sosial. Keterampilan tersebut meliputi 4C, yaitu critical thinking, creativity, collaboration, dan communication.
"Karenanya saya menekankan kepada para Taruna dan Taruni PIP Makassar untuk menguasai Bahasa Inggris,” katanya.
Baca juga: Kemampuan bahasa Inggris dosen-mahasiswa Unifa Makassar diperdalam
Baca juga: Indonesia peringkat ke-28 berbahasa Inggris
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022