"KM Putra diduga mengalami mati mesin di sekitar perairan antara Pulau Moa bagian selatan dan Pulau Sermatang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas setempat, Mustari di Ambon, Rabu malam.
Dari informasi sementara yang dihimpun, tiga orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat, sementara dua ABK lainnya masih dalam proses pencarian.
Dua ABK yang masih dalam pencarian tim SAR adalah Yusuf Imimpia dan Yustus Okmemera, sementara tiga korban yang selamat baru diketahui satu identitasnya, yaitu Ari Onareli.
Baca juga: Tim SAR selamatkan puluhan wisatawan asing di Selat Lombok
Baca juga: SAR Tanjungpinang evakuasi kapal pengangkut wisatawan mati mesin
Menurut dia, Basarnas Ambon menerima informasi tersebut pada Senin (6/6).
Dari laporan tersebut, Basarnas Ambon langsung melaporkan ke stasiun radio pantai ROP dan meneruskan informasi tersebut ke potensi SAR ke TNI AL, Polair, dan Bakamla serta melaksanakan i-Broadcast ke Basarnas Pusat.
Pada hari Selasa, 7 Juni 2022, Pos SAR Saumlaki melakukan pencarian di perairan Saumlaki yang diduga mengarah ke selatan.
"Direncanakan, Rabu (8/6) besok, KN SAR Abimanyu akan bertolak dari Ambon ke Kabupaten MBD untuk melakukan proses pencarian korban," kata Mustari.
Basarnas Ambon juga membantah tidak menggubris laporan pihak keluarga karena sudah ditindaklanjuti sejak awal.*
Baca juga: Kapal mati mesin berisi 29 orang di Buton Selatan dievakuasi Basarnas
Baca juga: Basarnas Ternate evakuasi 9 penumpang kapal yang alami masalah mesin
Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022